Palangka Raya, KP – Wakil Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) H. Edy Pratowo meninjau pembangunan kawasan Shrimp Estate udang vaname di Desa Sungai Raja, Kecamatan Jelai, Kabupaten Sukamara, Rabu (15/6).
Kegiatan peninjauan dalam rangka mendampingi Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) RI melakukan Studi Lapangan Isu Strategis Nasional (SLISN) Program Pendidikan Regular Angkatan (PPRA) LXIII Tahun 2022, yang ditinjay pembangunan kawasan Shrimp Estate di Desa Sei Pasir, Kecamatan Pantai Lunci. Sukamara.
Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Prov. Kalteng Darliansjah saat mendampingi Wakil Gubernur Kalteng menyampaikan program Shrimp Estate merupakan program strategis unggulan yang digagas Gubernur Kalteng H. Sugianto Sabran ditengah pandemi COVID-19.
Darliansyah menyatakan pihaknyai mendampingi Wakil Gubernur Kalteng melakukan peninjauan program Shrimp Estate yakni kluster tambak Udang Vaname. Program Shrimp Estate merupakan program strategis unggulan bapak gubernur, berinovasi ditengah pandemi yang membutuhkan ketahanan pangan.
Dijelaskan Shrimp Estate di Desa Sungai Raja memiliki luas 40,17 Ha terdiri dari 5 kluster, dan 90 kolam dengan ukuran 40 x 40 meter.
Harapan pihaknta pembangunan tersebut bisa terselesaikan di tahun 2022,dan diharapkan setelah pembangunan ini selesai dapat dikelola dengan melibatkan kelompok masyarakat, badan usaha masyarakat, koperasi dan kelompok milenial
Diakui dampak dari program itu bisa menyerap tenaga kerja lokal, menumbuhkan usaha baru di bidang perikanan, dapat menjadi pariwisata perikanan dan menjadi percontohan bagi masyarakat pesisir pantai.
Harapan gubernur proyek Shrimp Estate tersebut merupakan trader bagi masyarakat pesisir lainnya yang berpotensi untuk mengembangkan kluster tambak Shrimp Estate”, imbuhnya.
Diketahui, anggaran pembangunan Shrimp Estate ini murni dari APBD Provinsi kurang lebih mencapai 85 miliar. Sarana dan prasarana pendukung nanti akan didukung oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan. Sarana pendukung yang sudah tersedia melewati APBD adalah kantor utama, asrama untuk tenaga kerja, lab mini, gudang pakan dan gudang genset.
Kunker dihadiri Tenaga Ahli Pengajar Bidang Geografi Lemhannas RI Mayor Jenderal TNI Hayunadi Tajar, Staf Ahli Gubernur Kalteng Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik Herson B. Aden, Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra Setda Prov. Kalteng Katma F. Dirun serta Kepala Perangkat Daerah Prov. Kalteng terkait. Hadir juga Bupati Sukamara H. Windu Subagio, Wakil Bupati Sukamara H. Ahmadi, Sekretaris Daerah Kabupaten Sukamara Rendi Lesmana serta Kepala Perangkat Daerah setempat. (drt/k-10)