Banjarmasin, KP – Salah satu solusi bagi pelaku ekonomi kreatif adalah menghidupkan kembali seni – seni kebudayaan tradisional yang berada di daerah. Dengan pertunjukan baik di tingkat Daerah maupun Nasional hingga Internasional.
Hal tersebut dikatakan Andi Fitri, salah satu tokoh muda Banua usai dilantik menjadi Ketua DPW Gerakan Ekonomi Kreatif Nasional (Gekrafs) Kalsel setelah dilantik oleh Ketua Umum DPP Gekrafs, Kawendra Lukistian, Sabtu malam (23/7/2022) di Calamus Ballroom Hotel Rattan Inn Banjarmasin.
“Dengan memberikan kesempatan kepada para pelaku seni pertunjukan tradisional, kita berharap bisa semakin memasyarakat. Seperti kesenian tradisional hadrah, kuntau, dan kesenian lain jadi satu ekosistem dalam sebuah acara,” ucap Andi.
Dicontohkannya, seperti daerah Jogja yang mampu mengusung kesenian tradisional sebagai daya tarik tersendiri, dan kalsel juga memiliki potensi itu.
Andi menambahkan, pihaknya juga fokus memperkuat posisi Gekrafs Kalsel agar bisa memiliki kekuatan sendiri dari sisi digitalisasi.
“Kami berkolaborasi dengan berbagai stakeholders ekonomi kreatif,” bebernya.
Ditambahkan Andi, organisasi ini adalah sebuah gerakan. Maka, pihaknya tidak lagi bicara rencana yang akan dilakukan namun sudah bisa berbicara apa yang sudah dilakukan
“Kami coba buat video pariwisata Kalsel dengan potensi sungai. Kami sudah melaksanakan Gekrafs Goes To Campus untuk menggerakkan mahasiswa dan tentu semangat utama yang kami usung yakni ekonomi kreatif adalah masa depan Indonesia,” ujarnya.
Ketua Umum DPP Gekrafs, Kawendra Lukistian, menuturkan beberapa tahun lalu Gekrafs terbentuk. Saat itu, dia dengan Sandiaga Uno berdiskusi tentang keprihatinan terhadap kesenian tradisi.
“Saat itu kami prihatin, kesenian tradisi belum mendapat apresiasi dibandingkan kesenian konvensional. Dari situ tercetus Gekrafs, supaya marwah ekonomi kreatif ini bisa menjadi solusi,” ungkapnya.
Soal ekonomi kreatif yang digadang jadi masa depan Indonesia, Kawendra menjelaskan saat ini PDB ekonomi kreatif Indonesia nomor 3 di dunia setelah Amerika Serikat dan Korea Selatan. Mimpi Gekrafs, Indonesia bisa menjadi pusat peradaban ekonomi kreatif dunia
“Saya yakin Gekrafs termasuk di Kalsel bisa jadi solusi untuk pelaku ekonomi kreatif, kita harus jadi gerbong kebermanfaatan. Ada potensi, kita doakan ada event internasional digelar di Kalsel, Gekrafs Kalsel harus mengambil peran ini,” pungkasnya.
Acara pelantikan dihadiri sejumlah tokoh, diantaranya Wali Kota Banjarmasin Ibnu Sina, Ketua DPRD Banjar Muhammad Rofiqi, Ketua Dewan Pembina BPD HIPMI Kalsel Gusti Ervin serta para tokoh birokrat dan pengusaha Kalsel. (fin/KPO-1)