Banjarmasin, KP – Sejak resmi dibuka pada Senin (25/07) pagi tadi, Banjarmasin Job Fair 2022 langsung diserbu oleh ribuan para pencari kerja (pencaker).
Terhitung, sampai pukul 12.00 saja, sudah seribu lebih pencari kerja yang masuk ke area job fair kawasan Siring Piere Tendean.
Selain itu, di waktu yang sama juga sudah ada 347 pencari kerja yang membuat kartu kuning alias kartu pencari kerja (AK1).
Kepala Dinas Koperasi, UKM dan Tenaga Kerja Banjarmasin, Isa Ansari menerangkan, ada sekitar 1.000 lowongan kerja yang disediakan selama gelaran Banjarmasin Job Fair 2022. “Harapannya bisa lowongan itu bisa menyerap 1.000 pekerja,” ucapnya disela pemantauannya di lokasi Job Fair 2022.
Meskipun secara garis besar, Isa mengakui, bahwa jumlah lowongan yang dibuka tersebut belum bisa mengurangi angka pengangguran di Banjarmasin secara signifikan
Dimana angka pengangguran Banjarmasin mencapai 15 persen. Bahkan tertinggi di Kalsel dari angkatan kerja. “Dari tahun lalu memang ada peningkatan. Namun lewat Job Fair ini diharapkan bisa jadi awal pemicu menggerakan ekonomi masyarakat,” harapnya.
Selain melalui gelaran Job Fair, pihaknya juga menerangkan upaya yang dilakukan untuk menekan angka pengangguran adalah dengan melakukan pelatihan-pelatihan kerja.
“Kita bekerjasama dengan Balai Latihan Kerja (BLK). Ada beberapa paket yang sudah dilakukan. Seperti menjahit dengan mesin, las, pembuatan kue. Kedepannya akan ada lagi servis sepeda motor matic,” tutupnya.
Sebelumnya, kesulitan mencari kerja di Kota Banjarmasin diakui oleh Dimas, pemuda berusia 23 tahun itu mengaku sudah hampir dua tahun hanya bekerja sebagai pekerja freelance alias tidak tetap. “Susah cari kerja sekarang, apalagi karena pandemi ini malah membuat makin susah,” ungkapnya.
Dimas berharap dengan pengamalannya selama menjadi pekerja freelance itu bisa membuat dirinya mendapatkan pekerjaan melewati Banjarmasin Job Fair 2022. “Harapannya sih begitu, yaa kita ingin punya pekerjaan yang layak untuk menghidupi keluarga,” katanya singkat.
Tidak hanya dipadati oleh warga Banjarmasin, gelaran JOB Fair 2022 ini juga menarik perhatian warga di kabupaten tetangga. Salah satunya Ijai.
Pemuda berusia 18 tahun itu terlihat sibuk dengan menyiapkan berkas lamaran agar usahanya mencari pekerjaan bisa membuahkan hasil.
Setelah semua berkas lengkap, ia lantas berkeliling stand untuk mencari instansi pencari kerja yang sesuai dengan seleranya. Akhir, sampai di salah satu stand ritel modern. Ijai pun menyerahkan berkas lamarannya penjaga stand itu.
“Sudah memasukan berkas lamaran ke ritel modern dan pusat furnitur dan aksesoris,” ucapnya.
Tak hanya sampai disitu, Ijai membeberkan berencana kembali lagi ke acara Banjarmasin Job Fair 2022, untuk mencoba peruntungan di instansi lain.
Mengingat, Banjarmasin Job Fair 2022 digelar selama tiga hari, dengan berbagai sektor instansi pencari kerja.
“Pengalaman pertama saya. Jadi pengen coba masukan lamaran ke semua stand saja dulu kalau bisa,” pungkasnya. (kin/K-7)