Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Baca Koran
Space Iklan
Space Iklan
Iklan Utama
Tanah Laut

Lantik Dewan Hakim MTQ
Bupati : Dewan Hakim Harus Jujur dan Adil

×

Lantik Dewan Hakim MTQ<br>Bupati : Dewan Hakim Harus Jujur dan Adil

Sebarkan artikel ini
hal 11 Tala 3 klm 7
BUPATI TALA - HM Sukamta saat melantik 90 orang dewan hakim dan panitera pada kegiatan Musabaqah Tilawatil Quran Nasional (MTQN) ke-44. (KP/Ist)

Pelaihari, KP – Dewan hakim harus memberikan penilaian secara jujur, adil dan objektif sehingga dapat menghasilkan kafilah terbaik yang siap bersaing untuk mewakili Bumi Tuntung Pandang pada Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ditingkat selanjutnya. Hal tersebut disampaikan Bupati Tanah Laut (Tala), HM Sukamta saat melantik 90 orang dewan hakim dan panitera pada kegiatan Musabaqah Tilawatil Quran Nasional (MTQN) ke-44 Tingkat Kabupaten yang akan dilaksanakan di Kecamatan Bati-Bati 15-17 Juli 2022 mendatang. Bertempat di Aula Kantor Kecamatan Pelaihari, Rabu (13/7/2022) siang.

“Lakukanlah penilaian dengan cermat, jujur, adil, hati-hati dan sebenar-benarnya agar tidak ada kecurangan serta dapat menghasilkan kafilah yang siap untuk mengharumkan Tala ditingkat yang lebih tinggi,” tutur Sukamta.

Kalimantan Post

Ia melanjutkan, bertugas sebagai dewan hakim dan panitera tidaklah mudah, melalui penilaian yang dilakukan nantinya akan ada masa depan para generasi qurani Bumi Tuntung Pandang. jika penilaian berdasarkan kemampuan para peserta tentunya yang kalah dan menang bisa menambah ilmunya sebagai pejuang qurani. Sebab, ajang ini sebagai langkah menunjukkan kemampuan para peserta yang telah lama berlatih. Tidak hanya berkaitan dengan ajang selanjutnya ditingkat provinsi maupun nasional, namun juga keteguhan mental para generasi muda qurani sebagai penerus dakwah Islam.

“Jangan ada pilih kasih ataupun hal yang lainnya. Karena ini menyangkut pribadi dengan yang maha kuasa apalagi berhubungan dengan Alquran,” tegas Kamta.

Dalam kesempatan ini, Ia juga mengingatkan kepada ketua dan panitia penyelenggara agar saat pembukaan maupun penutupan kegiatan tidak melakukan, menampilkan serta mempersembahkan hal yang tidak seharusnya ada pada acara keagamaan seperti MTQN yang akan digelar pada pertengahan bulan ini. “Jangan sampai ada kejadian seperti yang dialami daerah lain karena hal tersebut akan merugikan dan mecoreng nama baik Tala,” pungkasnya.

Baca Juga :  Pemkab Tala Apresiasi Guru Ngaji, Ratusan TK/TPA Kintap Diwisuda

Turut berhadir perwakilan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Kabupaten Tala, Perwakilan Pengadilan Agama Pelaihari, Wakil Ketua Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran Kabupaten Tala, Camat Bati-Bati, Sekretaris Camat Pelaihari. (rzk/K-6)

Iklan
Iklan