Banjarmasin,KP – Komisi II DPRD Kota Banjarmasin mendukung diberikannya tambahan dana hibah kepada kontingen National Paralympic Committee (NPC) Kota Banjarmasin dalam mengikuti Pekan Paralympic Provinsi (Peparprov) yang akan digelar di Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) November 2022 mendatang.
Sebelumnya untuk mengikuti pekan olahraga diikuti khusus para atlet berkebutuhan khusus atau penyandang disabilitas itu, Pemko Banjarmasin hanya menyediakan anggaran berupa dana hibah sebesar Rp 500 juta yang dianggarkan melalui APBD murni tahun 2022.
Ketua Komisi II DPRD Kota Banjarmasin Awan Subarkah menilai, anggaran tersebut sangat minim dan berjanji akan memperjuangkan penambahan anggaran.
” Kami juga akan Tak hanya memperjuangkan pemberian bonus untuk para atlet NPC yang berprestasi dalam mengikuti ajang Peparprov tersebut,” kata Awan Subarkah.
Hal itu disampaikan Awan Subarkah usai menerima audiensi NPC Kota Banjarmasin kepada sejumlah wartawan, Senin (7/8/2022) kemarin.
Dijelaskan,penambahan anggaran nantinya melalui dua tahap. Tahap pertama akan diusulkan melalui APBD perubahan.
” Sedangkan untuk pemberian bonus akan diusulkan melalui APBD tahun 2023,” ujarnya.
Ditandaskan politisi PKS ini, Pemko Banjarmasin pharus memperhatikan keperluan NPC agar segala persiapan hingga saat mengikuti berbagai olahraga yang dipertandingkan pada Peparprov tersebut sukses dan meraih juara umum.
” Dalam pertemuan tadi kami sudah meminta Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga agar membuat rincian anggaran yang dibutuhkan sebagaimana yang diusulkan NPC,” ujarnya.
Menurutnya, perhatian bagi atlet olahraga harus mendapatkan perhatian serius karena bukan hanya untuk meraih prestasi, tapi juga membawa nama daerah.
” Jadi tidak ada istilah diskriminasi apalagi atlet NPC Kota Banjarmasin sudah mengharumkan nama daerah di Peparnas tahun 2021 yang berlangsung dari tanggal 2 hingga 15 November 2021 lalu di Papua,” ujarnya.
Ia juga menyatakan rasa bangganya karena para atlet NPC Kota Banjarmasin Peparnas Papua dengan menduduki peringkat IV besar dari seluruh provinsi di Indonesia yang mengikuti ajang olahraga tersebut.
Kepala Dinas Pariwisata dan Olahraga Kota Banjarmasin Iwan Fitriadi juga mengakui, jika dana hibah yang diberikan Pemko sebesar Rp 500 juta dan sudah dicairkan kepada NPC Kota Banjarmasin untuk mengikuti Peparprov yang digelar di Kabupaten HSS November mendatang dirasakan belum memadai.
Masalahnya kata Iwan Fitriadi. untuk mengikuti event olahraga itu, NPC bukan hanya membutuhkan persiapan mulai pemusatan latihan, tapi juga perlu dana cukup untuk transportasi dan akomodasi sampai keperluan lainnya selama Peparprov berlangsung.
” Untuk itu kami juga mendukung supaya pemberian besaran dana hibah yang sebelumnya diberikan kepada NPC untuk mengikuti Peparprov tersebut ditambah,” kata Iwan Fitriadi.
Sebelumnya harapan diberikan dana hibah ini sudah disampaikan NPC Kota Banjarmasin kepada DPRD Kota Banjarmasin sekitar awal Januari lalu.
Dalam audiensi yang diterima komisi IV ketika itu Ketua NPC Kota Banjarmasin Muhammad Husaini Pemko memberikan tambahan dana hibah untuk mengikuti Peparprov tahun 2022 yang akan digelar bulan November mendatang di Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS).
” Sebab Pemko hanya memberikan dana hibah sebesar Rp 500 juta. Anggaran ini tentunya sangat minim,” ujar Ketua NPC Kota Banjarmasin Husaini usai audiensi dengan komisi II kepada wartawan, Senin kemarin.
Husaini yang didampingi Wakil Ketua NPC Kota Banjarmasin Jumri menjelaskan, pada Peparprov 2022 NPC Kota Banjarmasin akan mengirimkan sekitar 120 orang kontingen. Terdiri 90 orang atlet, sekitar 30 pelatih dan official untuk mengikuti 11 cabang olahraga tersebut.
Adapun cabang olahraga yang akan diikuti kata Husaini, yaitu, cabang olahraga atletik, catur, bulu tangkis, renang, panahan, menembak, tenis meja dan judo.
Dia memperhitungkan anggaran yang diperlukan untuk mengikuti Peparprov tersebut antara Rp1,5 M hingga Rp 2 M. Dana ini belum termasuk pemberian bonus untuk atlet berprestasi dalam ajang olahraga tersebut.
Menurut dia, kepastian tambahan dana hibah penting bagi NPC agar maksimal mempersiapkan kontingen untuk tetap mempertahankan juara umum pada Peparprov 2017 lalu yang dilaksanakan di Kabupaten Tabalong.
“Sebelumnya pada tahun 2013 pada Peparprov di Kabupaten Banjar, kontingen atlet NPC Kota Banjarmasin juga berhasil meraih prestasi juara umum,” ujar Muhammad Husaini. (nid/K-3)
