Mertapura, KP – Massa KAKI Kalsel bersama warga “geruduk” keberadaan Mall Mayafada, yang baru berdiri di kawasan Km 11 Kecamatan Gambut Kabupaten Banjar Senin (22/8).
Massa KAKI (Komunitas Anti Korupsi Indonesia) Kalimantan Selatan (Kalsel) yang sebuah Lembaga Swadaya Masyarakat atau LSM, bersama-sama warga ini sorot persoalan tenaga kerja di mall tersebut.
Massa, dikomando H Husaini, melakukan aksinya di depan mall dan mendapat pengawalan ketat aparat Kepolisian.
Massa meminta kepada pijak Manajemen Mall memprioritaskan tenaga lokal jika Mall Mayapada ini beroperasi,
“Berdasarkan Undang-Undang apabila ada investasi berupa pembangunan gedung besar di suatu wilayah dengan nantinya banyak merekrut tenaga kerja, maka diprioritaskan tenaga lokal, paling tidak 30 persen,” ujar Husaini dalam orasinya.
Setidaknya ini harus menjadi perhatian pihak Mall Mayafada dan perusahaan lainnya, sehingga tidak ada warga setempat menganggur di wilayah pembangunan.
“Tentunya ini akan kita pantau,” tambah Husaini
Lain pihak, yang mewakili Manajemen Mall Mayafada, Siti Hajar di hadapan massa berjanji akan memenuhi dan merekrut tenaga kerja lokal sebesar 30 persen sesuai persyaratan yang diminta manajemen.
Untuk saat ini Mall Mayafada masih dalam tahap penyempurnaan pekerjaan dan diperkirakan pada tahun depan akan selesai dan beroperasional. (K-2)