Marabahan, KP – Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) tidak lengkap jika malam sebelumnya tidak dilaksanakan Apel Taptu (Ketetapan Waktu) dan Upacara Renungan Suci di Taman Makam Pahlawan.
Di Kabupaten Barito Kuala (Batola) malam ke-77 HUT Kemerdekaan RI tepatnya Selasa (16/08/2022) malam dilaksanakan Apel Pawai Taptu atau yang sering disebut Pawai Obor. Upacara yang dilaksanakan di halaman Kantor Setdakab Barito Kuala ini dihadiri Bupati Hj Noormiliyani AS, Wakil Bupati H Rahmadian Noor, Ketua DPRD Saleh beserta anggota, para anggota Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) beserta isteri, para pimpinan SKPD beserta isteri, dan undangan.
Apel yang ditandai penyulutan obor kepada empat perwakilan peserta pawai dari TNI, Polri, Pramuka dan KNPI dari Pembina Apel Komandan Kodim 1005 Barito Kuala Letkol Arm Ari Priyudono S.Sos MTr (Han).
Usai penyalaan obor, para peserta pawai yang berasal dari pleton pramuka, pelajar, korpri, linmas, KNPI, Satpol-PP, Polres, dan Kodim yang didahului parade Drum Band GMSM dan dikawal Patroli Pengawal berkeliling Kota Marabahan dengan rute mulai halaman Kantor Bupati Batola, menuju Jl Pangeran Antasari, Tribun Lapangan 5 Desember, Jalan AES Nasution, Jalan Tugu, dan kembali ke halaman Kantor Bupati Batola.
Arak-arakan obor yang dibawa peserta pawai menjadikan suasana Kota Marabahan di malam Peringatan HUT RI ke-77 ini semarak seakan mengingatkan kenangan dalam suasana ketika negeri ini belum memiliki sarana penerangan listrik yang memadai.
Kesan itu setidaknya tergambar dalam benak masyarakat yang menyaksikan gelaran pawai obor bahwa situasi seperti itulah yang terjadi pada fase Indonesia awal-awal memasuki masa merdeka.
Salah seorang warga Marabahan menyatakan, pawai obor ini mengandung banyak kesan bagi generasi saat ini yang setidaknya melalui kegiatan seperti ini dapat memberi pengetahuan akan situasi yang dirasakan para pendahulu ketika berjuang di tengah-tengah serba keterbatasan baik sarana dan fasilitas. (ang/K-6)