Banjarmasin, KP – Dinas Koperasi dan UKM Kalimantan Selatan (Kalsel) bekerjasama dengan Dinas Komunikasi dan Informatika Kalsel memberikan pembinaan kepada pelaku UMKM Banua di salah salah satu hotel di Banjarmasin.
Sebanyak 100 orang peserta pelaku UMKM yang berasal dari 13 kabupaten kota se-Kalsel dibekali bimtek (bimbingan teknis) pelatihan IT di bidang pemasaran secara online bagi UMKM.
Kepala Dinas Kominfo Kalsel, Muhammad Muslim yang diwakili Kepala Bidang E-Government, Wahdatun Nissa Alkaff, menyampaikan pentingnya mendorong perkembangan UMKM di era digitalisasi.
“Saat ini salah satu strategi yang diambil pemerintah dalam rangka pertumbuhan ekonomi, adalah dengan mendorong pengembangan UMKM, mengingat kegiatan usahanya mencakup hampir semua lapangan usaha. Sehingga, kontribusi UMKM menjadi sangat besar bagi peningkatan pendapatan,” kata Wahdatun Nissa Alkaff, Senin (1/8) kemarin.
Melalui bimtek ini, lanjut Nissa, diharapkan UMKM di Kalsel bisa bersaing di dunia yang serba digital. Mengingat di era digital ini orang cenderung lebih memilih untuk membeli produk secara online.
“Untuk itulah penting bagi para pelaku UMKM memiliki keterampilan marketing lewat internet,” tandas Nissa.
Kegiatan ini dilaksanakan selama tiga hari, mulai dari tanggal 1–3 Agustus sebagai bentuk pemberdayaan Koperasi dan Usaha Mikro berbasis IT sekaligus langkah strategis dalam upaya membantu mempercepat proses pemulihan ekonomi nasional melalui peningkatan daya saing global UKM berbasiskan IT.
Sejumlah narasumber pun dihadirkan oleh Dinas Kominfo untuk memberikan peningkatan pengetahuan dan wawasan terkait dengan IT sebagai bentuk pemahaman terhadap teknologi dan layanan pemasaran produk melalui digital.
Sementara itu, Kepala Seksi Usaha dan Pengembangan Kerjasama Bidang Usaha dan Pemasaran Produksi, HM Rahmady Abasmay, menjelaskan bimtek kali ini sebagai bentuk sinergitas dengan instansi lain dalam pembinaan pelaku UMKM di Kalsel.
“Harapan kita, melalui bimtek ini para UMKM di Kalsel bisa paham dan melek saat beraktivitas perdagangan melalui online, seperti ketika memasarkan produknya di marketplace,” ujar Rahmady.
Selanjutnya, peserta bimtek ini akan diajak berpartisipasi atau berperan serta di marketplace milik pemerintah daerah yang dikelola oleh Biro Pengadaan Barang dan Jasa Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Selatan. (Opq/K-1)
