Kuala Kapuas, KP – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah, berjanji akan menindaklanjuti secara berjenjang terkait tuntutan yang disampaikan oleh Himpunan Mahasiswa Islama (HMI) Cabang Kapuas, terhadap penolakan keniakan BBM bersubsidi.
“Akan kita tindaklanjuti secara berjenjang sampai ke Pusat melalui fraksi-fraksi pendukung DPRD,” kata Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Kapuas, Yohanes, di Kuala Kapuas, kemarin.
Hal itu disampaikan oleh politisi dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini, usai menerima kedatangan sejumlah HMI Cabang Kuala Kapuas, untuk menyampaikan tuntutan mereka terhadap kebijakan pemerintah pusat menaikan harga BBM bersubsidi.
Dalam hal ini, tentunya DPRD Kabupaten Kapuas, yang merupakan wakil rakyat mendengarkan aspirasi yang disampaikan mahasiswa yang tergabung di HMI tersebut.
“Kami menerima audiensi HMI, yang menyampaikan empat poin terkait kenaikan harga BBM, salah satu poinnya bahwa mereka menolak keras adanya kenaikan tersebut,” katanya.
Kenaikan BBM bersubsidi tentunya sangat berpengaruh terhadap hajat hidup orang banyak, tetapi pemerintah pusat juga melakukan antisipasi terhadap jejaring pengaman sosial.
“Tentu dampak kenaikan BBM berdampak terhadap kehidupan masyarakat, maka itu pemerintah pusat sudah mengantisipasi dengan program Bantuan Langsung Tunai (BLT),” kata dia.
Wakil rakyat yang terpilih dari Daerah Pemilihan (Dapil) Kapuas II yang meliputi Kecamatan Basarang, Kapuas Barat dan Mantangai ini, menambahkan, apa yang menjadi tuntutan dari mahsiswa HMI Cabang Kuala Kapuas ini, akan disampaikan dan ditindaklanjuti sesuai dengan mikanisme yang ada.
Dalam pertemuan yang berlangsung di ruang rapat gabungan Komisi DPRD Kabupaten Kapuas saat itu, selain di hadiri sejumlah anggota DPRD setempat, pertemuan mahasiswa dengan wakil rakyat juga di kawal oleh aparat Kepolisian setempat, dan pertemuan pun berlangsung lancar serta kondusif. (Al)