Martapura, KP – Warga digegerkan peristiwa seorang ibu rumah tangga (IRT) nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri di rumahnya, Jalan A Yani Km 57, Desa Bawahan Selan, RT 02 RW 01, Kecamatan Mataraman, Banjar.
Korban yang diketahui berinisial IL (42) ini, ditemukan tewas tergantung dengan sebuah tali nilon kurang lebih 1 meter, pada Senin (12/9)
Kasi Humas Polres Banjar Iptu Suwarji mengungkapkan, sekitar pukul 06.30 WITA, bermula saat suami Korban yang akan pergi memancing menanyakan pada sang anak dimana keberadaan ibunya.
”Sang anak menjawab tidak tahu, kemudian si suami korban mencari di sekitar rumah dan membuka kamar mandi yang tertutup gorden,” katanya.
Dia pun langsung terkejut melihat istrinya sudah tergantung dengan tali terikat di leher dan kondisinya sudah tidak bernyawa.
Sang suami lalu memanggil Ketua RT yang kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Mataraman.
Berdasarkan informasi, diduga korban depresi akibat terlilit banyak utang.
“Motifnya sesuai dengan informasi yang didapat. Namun ini masih didalami pihak kepolisian,” kata Iptu Suwarji.
Semasa hidupnya, korban sendiri dinilai warga sangat baik dan ramah kepada orang-orang sekitar. Warga pun turut berduka atas kejadian tersebut. (wan/K-4)
