Jakarta, KalimantanPost.com – Tokopedia yang sebelumnya dinobatkan sebagai E-Commerce terbaik pada ajang Selular Award 2022 pada bulan Juli lalu, kini kembali bersinergi dengan BUMN dan mendukung Program 30.000 UMKM Binaan BUMN Go Digital serta membantu pendaftaran NIB untuk 2.000 UMKM Binaan BUMN.
Pada acara Kick-off 30.000 UMKM BUMN Go Online yang diselenggarakan di Tennis Indoor Senayan, Jakarta(29/8). Menteri BUMN Erick Thohir menekankan pentingnya UMKM dalam konstelasi perekonomian nasional. “UMKM adalah mayoritas ekonomi Indonesia, pencipta lapangan kerja,”
Hal ini sesuai dengan arahan dari Presiden Jokowi beberapa waktu lalu guna mendorong pelaku UMKM menjual produknya dengan memanfaatkan platform daring. Pelatihan yang bertujuan meningkatkan kemampuan pelaku UMKM untuk menjalankan model bisnis dari usahanya ini diberikan secara bertahap selama 3 bulan mulai dari Agustus sampai Oktober. Para Expertised di bidang e-commerce turut dilibatkan untuk mengajar sebanyak 500 UMKM di setiap kelas tiap harinya. Dalam pelaksanaannya BUMN bekerjasama dengan platform digital yang sudah memiliki ekosistem UMKM digital yaitu Tokopedia, Shopee dan Gojek.
Pada kesempatan lain, Direktur Kebijakan Publik dan Hubungan Pemerintah Tokopedia, Astri Wahyuni menyampaikan, “Lewat kolaborasi Tokopedia dengan Kementerian BUMN RI dalam program 30.000 UMKM BUMN Go Online, kami memberikan pelatihan kepada para pegiat UMKM binaan Kementerian BUMN RI untuk memulai dan mengembangkan bisnis bersama Tokopedia,”
Selain itu, Astri juga menyampaikan, “Tokopedia juga telah membantu ribuan UMKM binaan Kementerian BUMN RI untuk melakukan pendaftaran Nomor Induk Berusaha (NIB). Dengan memiliki NIB, UMKM akan lebih mudah mengakses program bantuan atau pendampingan dari pemerintah, akses permodalan, serta mendapat perlindungan usaha secara hukum,”
dan Lewat kolaborasi ini, Tokopedia berharap bisa membantu tumbuh-kembang UMKM lokal yang adalah penyokong >60% PDB Indonesia.” pungkasnya.

Dalam acara Kick-Off itu juga Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan, “Dunia sekarang sudah sangat berubah, kalau kita tidak beradaptasi, tidak mengerti digital, nanti kita tidak akan maju. Karena digital ini akan membuat lapangan pekerjaan berubah dan jenis usaha berubah. Kita harus saling membantu, kalau tidak kita hanya jadi penonton saja, apalagi di era digital seperti sekarang,”
Sebagai bentuk dukungan kepada UMKM, Kementerian BUMN dan BUMN menyalurkan pembiayaan untuk UMKM senilai Rp386 triliun. “92% (pembiayaannya) dari bank-bank BUMN. Pembiayaannya ada, tinggal kita mau maju atau tidak,” imbuhnya.
Kini, untuk membantu mendorong para UMKM binaan BUMN untuk memasarkan produk secara daring/online dan mengoptimalkan performansi UMKM, Tokopedia memberikan pelatihan online secara gratis dan asistensi kepada 30.000 pelaku UMKM BUMN di seluruh Indonesia.
Sebagai informasi, sebelumnya tercatat sebanyak 20.000 UMKM berhasil Go Online, sehingga setelah kegiatan ini berjalan jumlah UMKM binaan BUMN yang Go Online akan berjumlah 50.000 UMKM. Dalam acara Kick Off 30.000 UMKM BUMN Go Online ini dilaksanakan dialog antara UMKM dengan Menteri BUMN sekaligus pemberian NIB kepada pelaku UMKM secara simbolik. Tak hanya itu, ada pula Talkshow oleh pelaku UMKM yang telah sukses mengembangkan usahanya menggunakan platform digital atau e-commerce menceritakan pengalamannya yang dapat menginspirasi pelaku UMKM lainnya.