Martapura, KP – Gubernur H Sahbirin Noor membuka Pawai Ta’aruf dalam rangka Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Nasional ke XXIX di Kalsel dengan pemukulan bedug dan pengibaran bendera start, di depan Taman Cahaya Bumi Selamat (CBS) Martapura, Selasa (11/10).
Sahbirin Noor menyampaikan, kegiatan Pawai Ta’aruf guna memperkenalkan budaya dan kesenian Islam yang sangat beragam dan yang lebih istimewanya, keberagaman budaya berseni Islam ini melantunkan pesan-pesan yang mengingatkan manusia pada kebaikan dan sesuai dengan fitrah kemanusiaannya.
“Mari kita bersama sama memeriahkan pawai ta’aruf ini dengan meningkatkan rasa kebersamaan dan persaudaraan serta menjadikan sebagai suasana yang mempersatukan harapan untuk menyukseskan penyelenggaraan MTQ Nasional,” ucapnya.
Paman Birin berharap seluruh kafilah bisa saling mendukung kesuksesan MTQ. Masyarakat juga diminta ikut serta memeriahkannya dengan menjaga ketertiban dan keamanan di area kegiatan maupun di lingkungannya.
Ketua pelaksana M Syarifuddin mengatakan, tujuan pelaksanaan untuk memudahkan proses penyelenggaraan pawai ta’aruf dengan terciptanya nilai-nilai budaya dan keunggulan kearifan lokal masing-masing peserta se Indonesia.
Syarifuddin yang juga Kadis Pariwisata Kalsel menjelaskan, pawai ta’aruf ini diikuti seluruh kafilah se Nusantara dengan jumlah 27 mobil hias dari 34 Provinsi ditambah 13 Kabupaten/Kota dan 13 Ormas Kalsel.
Para kafilah dengan mobil hias ini menempuh sepanjang Jalan Ahmad Yani menuju bundaran Kota Banjarbaru dan kembali lagi ke halaman Kantor Bupati Banjar.
Perhelatan MTQ Nasional tersebut nantinya akan dibuka pada 12 Oktober 2022 oleh Presiden Joko Widodo di Astaka Utama Kiram Park, Karang Intan, Kabupaten Banjar dan diselenggarakan di 3 Kabupaten/Kota, yakni Kota Banjarmasin, Banjarbaru dan Kabupaten Banjar.
Salah satu warga yang tidak mau ketinggalan menyaksikan even ini Syahri mengaku sangat antusias dan bahagia adanya MTQ tersebut. Dirinya berharap perwakilan Kalsel berhasil mendapat juara.
“Masyarakat Kabupaten Banjar dan Kalsel umumnya sangat terhibur dengan pawai ta’aruf ini, sangat dinanti nantikan karena sekitar 50 tahun lamanya baru sekarang terlaksana kembali di Kalsel,” tukasnya.
Hadir unsur Forkopimda Kalsel, Kakanwil Kemenag se Indonesia, Bupati dan Wakil Bupati Banjar, Walikota Banjarbaru dan Banjarmasin, Ketua TP PKK Kalsel dan Kabupaten Banjar, perwakilan Gubernur se Indonesia, Dirjen Bimbingan Masyarakat Islam Kemenag, Direktur Penerangan Agama Islam Kemenag, Kakemenag dan Kadis Pariwisata se Kalsel. (Wan/K-3)
