Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Baca Koran
Space Iklan
Space Iklan
Iklan Utama
Ekonomi

Nilai Ekraf Dapat Tingkatkan Potensi Ekonomi Daerah

×

Nilai Ekraf Dapat Tingkatkan Potensi Ekonomi Daerah

Sebarkan artikel ini
8 3klm nilai
EKONOMI KREATIF – Ketua Komisi II DPRD Kalsel, Imam Suprastowo menerima audensi Gerakan Ekonomi Kreatif (Gekraf) Kalsel aga bisa menyiapkan payung hukum untuk melindungi pelaku ekraf, Rabu (5/10), di Banjarmasin. (KP/Istimewa)

Banjarmasin, KP – Komisi II DPRD Kalsel berharap ekonomi kreatif (ekraf) di Kalsel dapat menggeliatkan potensi dan gerakan ekonomi yang ada di banua.

“Semoga dengan adanya ekonomi kreatif dapat menimbulkan gerakan-gerakan ekonomi,” kata Ketua Komisi II DPRD Kalsel, Imam Suprastowo, usai audensi dengan DPW Gerakan Ekonomi Kreatif Nasional (Gekraf) Kalsel pada, Rabu (5/10) siang.

Kalimantan Post

Imam Suprastowo mengakui, kondisi ekonomi Kalsel hingga kini belum pulih, pasca pandemi Covid-19 dan serangan hama tungro yang melanda tanaman pada petani.

“Jadi harus ada gerakan untuk menggerakan perekonomian Kalsel, melalui ekonomi kreatif,” jelas politisi Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan.

Imam Suprastowo juga mendukung keinginan Gekraf Kalsel agar ada produk hukum yang memayungi aktivitas pengusaha UMKM di Kalsel, untuk mendukung keberadaan ekonomi kreatif.

“Sebenarnya Perda tentang ekonomi kreatif sudah diproses panitia khusus (Pansus), dan kini sedang di finalisasi di Kementerian Dalam Negeri,” ujar Imam Suprastowo.

Diharapkan, keberadaan produk hukum tersebut mampu untuk mendukung ekonomi kreatif di Kalsel.

“Jika Raperda tersebut ada hal yang belum termasuk, maka untuk mengakomodir keinginan Gekraf akan dibuatkan peraturan gubernur (Pergub),” jelas wakil rakyat dari daerah pemilihan Kalsel VII, meliputi Kabupaten Tanah Laut dan Kota Banjarbaru.

Ketua Umum DPW Gekrafs Kalsel, Andi Fitri berharap dengan adanya produk hukum yang memayungi aktivitas ekonomi kreatif, maka para pelaku ekonomi kreatif akan terus berkreasi karena memiliki wadah.

“Ke depan, kita akan mendorong dari segi digitalisasi agar produk-produk ekonomi kreatif dapat naik kelas,” kata Andi Fitri.

Selain itu, juga mendorong kolaborasi-kolaborasi antar pelaku ekonomi kreatif. (lyn/K-1)

Baca Juga :  Trio Motor Kolonel Gelar Workshop Eau de Parfum
Iklan
Iklan