Rantau, KP – Jauh dari jaringan Internet dan di pedalam kaki gunung meratus, Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 1 Piani Kecamatan Piani Kabupaten Tapin, dibantu ratusan buku pelajaran kurikulum 2013 dan kurikulum merdeka oleh Perusahaan PT Bhumi Rantau Energi. senin (3/10/2022) kemarin.
Diberikan buku pelajaran, karena sekolahnya berada pada zona tanpa internet sehingga, bagi siswa dan guru sedikit kesulitan untuk mendapatkan pelajaran kuriklum baru. Dengan harapan adanya bantuan buku ini para siswa dapat membaca buku-buku pelajaran kurikulum baru.
Kepala Sekolah SMAN 1 Piani Indriati Ermayani mengucapkan syukur alhamdulillah dan terima kasih atas kepedulian dan dukungan PT Bhumi Rantau Energi yang telah memberikan bantuan berupa buku pelajaran.
“Kami mewakili sekolah SMAN 1 Piani mengucapkan terimah kasih kepada perusahaan telah meberikan ratusanbuku pelajaran kurikulum 2013 dan merdeka, “ ucap Kepala Sekolah.
Adanya bantuan buku ini tentunya sangat bermanfaat sekali, karena mana sekolah kami berada pada zona yang tidak ada titik koordinat jaringan internet, sehingga siswa tidak bisa mengakses buku mata pelajaran baru.
“Dengan bantuan buku ini tentunya sangat bermanfaat sekali bagi siswa kami dan dewan guru dalam memberikan ilmu pelajaran utamanya kurikulum 2013 dan kurikulum merdeka, “ katanya.
Apalagi dua tahun dilanda covid 19, tidak adanya dilakukan pembelajaran tatap muka dilakukan secara online, para siswa sangat susah sekali untuk mendapatkan pelajaran baru. “Saat ini sudah dibolehkan tatap muka dan buku-buku pelajaran sudah siap tentunya memudahkan para siswa kami belajar, “ katanya.
Sementara Joko Bagiono Mine Support Operation Manager PT Bhumi Rantau Energi mengatakan, pemberian buku pelajaran ini untuk sekolah yang tidak ada memiliki jaringan internet yakni di SMAN 1 Piani yang jauh dari sekolah perkotaan.
“Sebanyak 372 buku paket pelajaran terdiri dari Buku Pelajaran Kurikulum 2013 dan Kurikulum Merdeka, “ sebutnya.
Diharapkan dengan adanya bantuan buku tersebut dapat dimanfaatkan oleh para siswa dan dewan guru, sehingga tidak ketinggalan buku mata pelajaran yang baru seiring dengan kemajuan digital.
Sebagaimana diketahui bahwa sekolah tersebut tidak masuk jaringan internet, untuk itulah melalui program pengembangan dan pemberdayaan masyarakat bidang Pendidikan, PT BRE mencoba memberikan buku pelajaran kurikulum baru, sehingga apa yang didapatkan siswa di internet terkait buku pelajaran sekolah yang baru tentunya juga sama diberikan kepada sekolah.
“Jadi buku pelajaran diberikan diharapkan bisa menjadi wadah bagi siswa- siswi di SMAN 1 Piani, selain buku pelajaran yang didapatkan di internet,“ harapnya.
Penyerahan buku pelajaran langsung di terima olah pihak Sekolah SMAN 1 Piani Kecamatan Piani Kabupaten Tapin. (abd/K-6)