Pelaihari, KP – Bupati Tanah Laut (Tala), HM Sukamta melepas sebanyak 415 atlet yang akan bertolak mengikuti ajang Pekan Olahraga Nasional (Porprov) XI Kalimantan Selatan (Kalsel) Tahun 2022 di Hulu Sungai Selatan (HSS).
Pelepasan tersebut ditandai dengan pemasangan atribut kontingen kepada perwakilan atlet dan dilanjutkan dengan pemotongan balon oleh bupati didampingi Forkopimda Tala serta dikhiri dengan pengibaran bendera yang bertempat di Halaman Stadion Pertasi Kencana Pelaihari, Jum’at (4/11/2022) pagi.
Sukamta berpesan kepada para atlet agar dapat mengikuti pertandingan dengan sebaik mungkin.
“Berjuanglah semaksimal mungkin dengan segenap kemampuan. Semoga dapat meraih hasil yang terbaik,” ucap Sukamta.
Menurut Sukamta, perjuangan para atlet dalam bertanding nantinya tentu tidaklah sendirian.
“Sebanyak 350 ribu masyarakat Tala tentu akan mendoakan kalian. Jadi, berikanlah yang terbaik,” ucap Sukamta dengan semangat berkobar.
Usai melepas secara resmi keberangkatan Kontingen Tanah Laut (Tala) ke ajang Pekan Olahraga Nasional (Porprov) XI Kalimantan Selatan (Kalsel) Bupati Tala, H. M. Sukamta memberikan pesan khusus bagi para official terutama tim medis yang turut mendampingi para atlet selama perhelatan ajang bergengsi ini digelar.
“Saya berharap kepada para tim kesehatan, kita jaga atlet-atlet kita. Jangan sampai fisik mereka tidak siap saat menjalani pertandingan. Kita harus mengupayakan kondisi para atlet betul-betul dalam puncak prima saat mereka bertanding,” ucap Sukamta.
Sukamta juga berharap agar para tim medis dan official lainnya dapat memperhatikan dan mengatur segala kebutuhan para atlet termasuk pola makan mereka.
“Tolong bantu kontrol pola makan mereka, jangan sampai mereka makan makanan yang mengandung banyak santan sebelum pertandingan, misalnya seperti ketupat kandangan yang memang menjadi makanan khas HSS,” pesan Sukamta.
Menurutnya, faktor non teknis seperti inilah yang dapat mempengaruhi para atlet dalam meraih prestasi. Ia pun mengingatkan, yang namanya kontingen berarti bukan cuma atlet, ada peran seluruh official juga di dalamnya.
Berdasarkan laporan dari Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Tala, para atlet yang bertanding juga akan mendapat pendampingan dari 70 pelatih, 60 asisten pelatih, 70 official, 15 perawat, 2 dokter, 10 tim recovery, serta 50 orang panitia lainnya. (rzk/K-6)
