Banjarmasin, KP – Komisi III DPRD Kalsel mendorong pengadaan listrik bagi masyarakat, mengingat hingga kini masih terdapat 9.000 rumah belum teraliri listrik di Kalsel.
“Banyaknya rumah yang belum teraliri listrik ini menjadi perhatian Komisi III, agar dinas terkait bisa merealisasikannya,” kata Sekretaris Komisi III DPRD Kalsel, Gusti Abidinsyah, usai rapat kerja dengan Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Kalsel, Selasa (1/11) sore, di Banjarmasin.
Untuk itu, Komisi III berupaya menggenjot peningkatan infrastruktur, agar bisa direalisasikan, terutama menyediakan anggaran untuk merealisasikan program untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat banua.
Untuk itu Komisi III Gelar Rapat Kerja
Gusti Abidinsyah menambahkan, ada tiga hal yang patut disorot, yakni masalah penguasaan, penambahan anggaran dan kondisi di lapangan yang sekarang terjadi.
“Ada beberapa hal yang perlu disoroti bersama, terutama masalah penambahan anggaran dari Dinas ESDM,” tambah politisi Partai Demokrat.
Lebih lanjut Gusti Abidinsyah mengungkapkan, dari komisi III yang tergabung dalam Badan Anggaran (Banggar) sepakat untuk meningkatkan anggaran Dinas ESDM, yang sejalan dengan visi dan misi Kalsel.
“Komisi III sepakat untuk meningkatkan anggaran Dinas ESDM, terutama program yang sejalan dengan visi misi Gubernur Kalsel,” ujar Gusti Abidinsyah.
Seperti, 9.000 rumah yang belum dialiri listrik bisa dibantu dengan dana provinsi, sehingga visi misi Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor dapat terealisasi.
“Karena masyarakat Kalsel bisa menikmati penerangan bisa direalisasikan,” ujar wakil rakyat dari daerah pemilihan Kalsel II, yakni Kabupaten Banjar. (lyn/K-1)