Ketua Umum PB Porgasi, Kolonel Inf Singgih Pambudi Arianto, melantik pengurus Porgasi Kalsel yang dipimpin Muhammad Syarifuddin.
Banjarmasin, KP – Ketua Persatuan Olahraga Airsoft Seluruh Indonesia (Porgasi) Kalimantan Selatan, Muhammad Syaripuddin berkomitmen untuk memajukan olahraga airsoft di wilayah Kalsel.
“Insya Allah, bersama klub dan pegiat airsoft di Banua, kita akan memajukan olahraga ini,” kata Bang Dhin, panggilan akrab M Syaripuddin, Rabu (21/12) malam, di Banjarmasin.
Hal tersebut diungkapkannya usai dilantik sebagai Ketua Porgasi Kalsel periode 2022-2026 oleh Ketua Umum Porgasi Kolonel Inf Singgih Pambudi Arianto, di Hotel Galaxy Banjarmasin.
Apalagi organisasi ini terhitung baru dan belum dikenal luas, walaupun olahraga ini sudah menunjukan prestasinya pada berbagai even yang digelar, termasuk nasional.
Bang Dhin menambahkan, Porgasi Kalsel dilandasi semangat kolaborasi, rasa persaudaraan, dan kebersamaan, sehingga salah satu olahraga rekreasi ini akan lebih dikenal masyarakat luas.
Selain itu, pihaknya akan melakukan pengawasan terhadap airsoftgun yang beredar di kalangan anggotanya. Seluruh pengurus Porgasi diminta taat dengan aturan dan ketentuan, karena ini menyangkut senjata air softgun tidak boleh dimainkan disembarang tempat.
“Harapannya, apa yang menjadi tujuan bersama bisa tercapai dengan baik, dan bisa membawa harum nama Banua Kalsel,” tegas Wakil Ketua DPRD Kalsel ini.
Sementara itu, Ketua Umum Porgasi Kolonel Inf Singgih Pambudi Arianto meminta Porgasi Kalsel untuk terus mengembangkan Porgasi di tanah air dan berperan sebagai bagian dari unsur komponen cadangan.
Menurut Singgih, olahraga airsoft apabila dilihat dari segi pertahanan merupakan bentuk latihan masyarakat untuk membela bangsa dan negara. “Karena olahraga ini melatih anggotanya untuk selalu siap, baik secara fisik maupun mental,” tambahnya.
Gubernur Kalsel H Syahbirin Noor, diwakili Staf Ahli Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Kalsel, Suparno mengatakan, keberadaan organisasi Porgasi sangat strategis untuk kemajuan dunia olahraga airsoft di Kalsel.
‘’Hal trsebut terbukti ketika para airsofter Kalsel beberapa waktu lalu, menjadi juara umum dalam Kejurnas II Airnesia Save Belida Fornas VI KORMI di Palembang,’’ papar Suparno.
Dia juga menyebutkan bahwa olahraga airsoft ini bias dibilang olahraga bela Negara, karena dalam olahraga ini dibekali kejujuran dan sportifitas tinggi.
‘’Artinya pemain sendirilah yang mengatakan dia kalah dan dia terkena peluru. Oleh kareba itu ada pepatah mengatakan, lebih baik kita kalah sebagai kesatria, daripada kita menang sebagai pecundang. Inilah gambaran yang tepat dari olahraga airsoft ini,’’ ucapnya.
Turut memberikan sambutan Wakil Ketua Kormi Kalsel, Taufik Arbain.
Acara juga ditandai dengan pemberian plakat kenang-kenangan dari Ketua Porgasi Kalsel Bang Dhin, kepada Ketua PB Porgasi, yang mewakili Gubernur Kalsel dan Wakil Ketua Kormi Kalsel. (lyn/nfr/k-9)
