Banjarbaru,KP- Wali Kota Banjarbaru Aditya Mufti Ariffin dan Wakil Wali Kota Banjarbaru Wartono dalam rapat koordinasi (Rakor) camat dan lurah se-Kota Banjarbaru, membahas terkait administrasi yang ada di kecamatan dan kelurahan, program RT mandiri, natal dan tahun baru (Nataru).
Aditya secara khusus mengingatkan agar kericuhan yang sempat terjadi bisa di tanggulangi. Seperti berita yang beredar di media sosial terkait balapan liar dan juga kericuhan yang ada di simpang empat Kota Banjarbaru, tidak lagi terjadi. Dirinya meminta agar masyarakat mengawasi Rumah Ibadah yang melaksanakan Misa dan lain-lain.
“Nanti kita koordinasikan dengan Babinsa, Babinkamtibnas, Koramil, Polsek dan lain-lain agar mereka yang menjalankan ibadah tetap merasa nyaman dan aman,”tandasnya.
Aditya juga memberikan arahan, agar program prioritas RT Mandiri terus berlanjut dan berjalan. Jangan sampai di tahun 2023 mendatang berhenti ditengah jalan, tetap terus laksanakan pembinaan dan pengawasan.
“Jadi ulun minta kita fokus kepada RT Mandiri ini untuk usaha dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Seperti yang berjalan contohnya tumbuhan hidroponik, pembibitan jamur dan juga pembibitan ikan,” ucapnya.
Lanjut Aditya, dirinya mengharapkan agar masyarakat para pelaku RT Mandiri ini untuk membuat usaha dan menjual hasil produksi di Kota Banjarbaru.
“Kita harus menyiapkan hulunya dulu baru hilirnya, ketika bahan baku sudah siap baru kita fokus masalah kendala penjualan hasil produksinya,” katanya. (Dev/K-3)
