Banjarbaru, KP – Kegiatan “Eskul” (Ekstrakurikuler) murid kelas VI SDN 2 Guntung paikat Banjarbaru dengan melihat langsung krasi dari kerajinan tangan di Kampung Purun, Selasa (20/12)/
Dengan ”ekskul” di sekolah merupakan kegiatan tambahan di luar jam sekolah yang diharapkan dapat membantu membentuk karakter peserta didik sesuai dengan minat dan bakat.anak agar berkreasi dan menghargai seni daerahnya sendiri secara khusus.
Para murid di Kampung Purun melihat langsung melihat langsung bagaimana kreasi atau cara membuat dari bahan daun purun yang banyak terdapat menjadi aneka yang berguna, Selasa.
“Asik dan rame bersama teman-teman melihat ini dan menjadi tahu kalau daun yang tumbuh liar bisa menjadi tas,” ucap salah satu murid, Naura Azzahra Rinaldy.
Pada kegiatan itu, ada 22 murid Kelas VI diajak guru pendamping, Astuti Yuliana, Sriana dan Arbainah ke Kampung Purun di Kelurahan Palam Kecamatan Cempaka Kota Banjarbaru.
“Tujuan kegiatan yang kami lakukan untuk agar murid mengetahui tanaman purun .proses pembuatan dan belajar cara menganyam.
Hampir seluruh ibu- ibu di daerah ini berprofesi sebagai perajin Purun, tanaman liar yang tumbuh di lahan rawa.
Purun dianyam untuk diolah berbagai kerajinan tangan, mulai dari bakul, sejenis tas yang biasa digunakan sehari-hari untuk pergi ke pasar,” tambah guru pendamping, Astuti Yuliana.
Diketahui, sejumlah rumah warga di Kampung Purun galeri untuk memamerkan hasil karya dari masyarakat setempat.
Kampung purun ini, saat ini menjadi kawasan wisata sebagai kampung tematik yang diunggulkan sebagai kawasan kampung wisata yang ada di Banjarbaru.
Kawasan ini disebut Kampung Purun karena banyak tanaman purun yang hidup secara alami di rawa-rawa belakang rumah warga setempat. (K-2)