
Kuala Kapuas, KP – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat daerah (DPRD) Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah, Thosibae Limin, mengapresiasi program padat karya yang dilaksanakan Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) setempat, untuk membantu warga sekitar.
“Kami apresiasi pelaksanaan program tersebut, tentunya selain memberdayakan masyarakat setempat, juga diharapkan dari hasil pembangunan dapat bermanfaat,” kata Thosibae Limin, di Kuala Kapuas, Selasa (20/12).
Menurut legislator dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini, bahwa program padat karya berupa pembangunan drainase, pemasangan siring, MCK dan peningkatan jalan lingkungan tersebut, sangatlah positif, karena memberdayakan warga setempat, dan menyediakan lapangan pekerjaan.
Melalui program tersebut, wakil rakyat yang terpilih dari Daerah Pemilihan (Dapil) Kapuas I Kecamatan Selat ini mengaharapkan, hasil dari pembangunan tersebut dapat menunjang aktivitias masyarakat, dan juga kepada warga sekitar agar merawat dengan baik, sehingga bermanfaat jangka waktu yang panjang.
“Harapannya program seperti ini dapat terlaksana selain pembangunan juga dapat membantu perekonomian warga setempat,” harapnya.
Sementara itu, Kepala Disnaker Kabupaten Kapuas, Raison mengatakan, kegiatan padat karya bagian dari program konpensasi kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) ini lebih menekankan penyediaan lapangan pekerjaan bagi masyarakat.
“Program padat karya ini lebih menekankan kepada jumlah tenaga kerja yang terlibat, tetapi tidak mengurangi kualitas fisik yang dikerjakan,” katanya.
Untuk jumlah tenaga kerja yang dilibatkan dalam program padat karya ini ada di 7 lokasi tersebut totalnya mencapai 280 orang, dimana setiap 1 lokasi pekerjaan tenaga kerjanya berjumlah 40 orang.
“Jadi, satu lokasi pekerjaan itu ada 40 orang tenaga kerja. Jika dikali 7 lokasi berarti total tenaga kerjanya sebanyak 280 orang,” demikian Raison.
Dalam program kegiatan padat karya yang dikerjakan secara swakelola tersebut, tidak hanya melibatkan tenaga kerja pria, para kaum wanita pun juga ikut dilibatkan.
Sepertihalnya pembangunan siring di Jalan Saka Purun Kuala Kapuas dimana sejumlah emak-emak juga ikut menjadi tenaga kerja dalam mengerjakan proyek siring tersebut. (Iw)