Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Baca Koran
Space Iklan
Space Iklan
Iklan Utama
Martapura

Wabup Hadiri Haul Habib Ali di Martapura

×

Wabup Hadiri Haul Habib Ali di Martapura

Sebarkan artikel ini
Hal 16 4 KLm Martapura Haul 1
HAUL - Haul ke 16 Habib Ali bin Muhammad Ba'abud di Martapura dihadiri Wakil Bupati Said Idrus. (KP/Wawan)

Martapura, KP – Lantunan syair Maulid Habsyie mengawali peringatan Haul ke-16 Al-Ustadz Habib Ali bin Muhammad Ba’abud, di Guest House Sultan Sulaiman, Martapura, Jumat (23/12) malam.

Hadir Wakil Bupati Habib Idrus Al-Habsyie, para alim ulama, guru agama, habaib, tokoh masyarakat, relawan, para alumni Pondok Pesantren Darunnasyiien serta ratusan jamaah.

Baca Koran

Manaqib Habib Ali disampaikan Al Habib Muhammad Al Aydrus, beliau lahir di Surabaya pada 3 Ramadhan 1353 Hijriyah atau bertepatan 9 Desember 1934.

Habib Ali adalah anak ke-3 dan anak laki-laki tertua dari 12 bersaudara. Tumbuh dewasa dibawah bimbingan ayahnya, hingga menggantikan posisi ayahnya sebagai pengurus sekaligus Pimpinan Ponpes Darunnasyiien.

”Ponpes Darunnasyiien merupakan pesantren habaib tertua di Indonesia, berdiri pada 15 Agustus 1940,” katanya.

Habib Muhammad mengatakan, Habib Ali dalam bidang ilmu adalah orang yang cerdas dan memiliki daya ingat kuat serta mempunyai wawasan luas, gemar membaca tentang Kitab Tarikh dan Kitab Salap, terutama dari kalangan Alawiyyin.

”Beliau juga orang sangat dermawan dan murah hati kepada semua orang, baik terhadap saudara, keponakan, keluarga jauh dan lainnya,” ujarnya.

Habib Ali meninggal dunia di usia 73 tahun, pada Sabtu, 23 Jumadil Ula 1428 Hijriyah atau 19 Juni 2007. Jenazah disholatkan di Mushola Baiturrohmah Ponpes Darunnasyiien dan dimakamkan di Bambangan Lawang, Jawa Timur disamping makam ayahnya.

Sementara dalam ceramahnya, Ustadz Yustan Arif mengatakan, hubungan KH Zaini bin Abdul Ghani atau Abah Guru Sekumpul dengan Habib Ali sangat erat, hingga membantu pembangunan ponpes dalam hal materil.

Ustadz Yustan berharap, sifat dan perilaku Habib Ali dapat menjadi teladan bagi jamaah, guna mendapatkan kebahagiaan di dunia maupun diakhirat.

Peringatan haul diakhiri membaca surah yasin, zikir dan doa. (Wan/K-3)

Baca Juga :  Monev Program Manis Langsatku, Operator Puskesmas Diapresiasi
Iklan
Iklan