Tanjung, KP – Setelah dilakukan uji coba selama lebih kurang tiga bulan sejak diterima, yakni 5 oktober sampai 15 Desember 2022, akhirnya Sistem Informasi Dinamis Terintegrasi (Srikandi) yang diinisiasi oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Tabalong dilaunching bupati.
Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Tabalong Hj Norhayati SE M.Si, mengungkapkan bahwa pada tanggal 9 Agustus 2022 pemberian aplikasi Srikandi kepada Kabupaten Tabalong.
Ini merupakan aplikasi umum yang diluncurkan oleh Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI), ujarnya.
“Srikandi bertujuan untuk memudahkan dalam kegiatan korespondensi dan pemberkasan arsip, serta mendukung sistem pemerintah berbasis elektronik,” ujar Norhayati, saat memberikan paparan di acara launching Aplikasi Srikandi belum lama tadi di Pendopo Bersinar Tanjung.
Di kesempatan itu, Norhayati juga mengungkapkan bahwa tujuan di launchingnya aplikasi Srikandi hari itu adalah agar terimplementasinya aplikasi Srikandi tersebut pada seluruh perangkat daerah UPT, Kecamatan kelurahan desa maupun lembaga pendidikan di Kabupaten Tabalong.
Dalam acara tersebut Bupati Tabalong Dr Drs H Anang Syakhfiani M.Si, mengungkapkan bahwa di launching Aplikasi Srikandi diinisiasi oleh Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah. “Launching Aplikasi Srikandi ini kelak nantinya akan digunakan sebagai aplikasi umum oleh semua organisasi perangkat daerah, ujarnya.
Ini berarti kita selangkah lebih maju dalam hal penataan arsip dan lain-lain, saya berharap agar SKPD yang sudah menerapkan ini terus ditingkatkan kualitasnya, bagi yang belum saya minta laporan dari kepala dinas, siapa saja yang belum? Agar pertengahan tahun paling lambat bisa melaksanakan aplikasi ini,” pinta Anang.
Dijelaskan Anang bahwa untuk melakukan penataan arsip yang baik, harus terus menerus lakukan, karena akhir-akhir ini walaupun sudah melakukan pendekatan digitalisasi tetapi arsip itu justru lebih penting, secara fisik tetap ada dan bagaimana pengarsipan secara digital ini juga harus kita lakukan.
“Terimakasih atas upaya kepala dinas perpustakaan atas upayanya. Lakukan terus terobosan, baik mengikuti inovasi yang dilakukan oleh ANRI dan perpustakaan nasional, tapi juga lahirkan inovasi versi kita,” demikian pungkas Bupati Tabalong. (ros/K-6)
