Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Baca Koran
Space Iklan
Space Iklan
Iklan Utama
HEADLINE

Kepala OJK : Wajar, Sepenuhnya Hak Pemegang Saham
Tanggapi Pergantian Dirut Bank Kalsel

×

Kepala OJK : Wajar, Sepenuhnya Hak Pemegang Saham<br>Tanggapi Pergantian Dirut Bank Kalsel

Sebarkan artikel ini
1 2 klm ojk dan bank
Kepala OJK Regional 9 Kalimantan, Riza Aulia Ibrahim dan (kanan) Fachrudin Plt Direktur Utama Bank Kalsel

Banjarmasin, KP – PT Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Selatan atau Bank Kalsel belum lama tadi menggelar Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Luar Biasa.

Dalam rapat tersebut, Fachrudin diamanatkan oleh pemegang saham untuk menduduki jabatan sebagai Plt Direktur Utama Bank Kalsel.

Kalimantan Post

Fachrudin menduduki jabatan tersebut sampai dengan ditetapkan Direktur Utama definitif.

Terkait pergantian Direktur Utama Bank Kalsel ini, Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Regional 9 Kalimantan, Riza Aulia Ibrahim berpendapat hal itu biasa dalam sebuah perusahaan perbankan, termasuk di Bank Kalsel.

“Itu haknya pemegang saham untuk pergantian pucuk pimpinan, baik itu Direktur Utama maupun Jajaran Dewan Komisaris.

Bahkan pergantian pucuk pimpinan melalui RUPS ini waktunya tidak dibatasi dan boleh kapan saja tergantung pemegang saham,” ingatnya, Kamis (16/2).

Memang diakuinya selama Bank Kalsel dipimpin oleh Hanawijaya secara umum kinerja Bank Kalsel terus membaik. Namun suksesnya kepemimpinan seseorang tidak bisa hanya diukur dari kinerja perusahaan saja.

“Pemegang saham mungkin punya penilaian lain, salah satunya kalau untuk Bank Kalsel adalah bagaimana Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) ini dapat memberikan efek positif bagi pengembangan ekonomi daerah, salah satunya di sektor Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM),” tambahnya.

“Nah untuk sektor UMKM ini memang Bank Kalsel kinerjanya hanya naik sebesar 8,5 persen.

Padahal untuk perbankan lainnya di Kalsel naiknya rata-rata mencapai 15 persen,” timpalnya lagi.

Karena itulah dirinya berharap siapa pun nantinya yang dipercaya oleh Bank Kalsel untuk menduduki jabatan sebagai Direktur Utama definitif, hendaknya dapat memperhatikan sektor UMKM agar lebih maju lagi kedepannya di Banua.

Kemudian dirinya juga meminta agar Bank Kalsel segera melaporkan hasil RUPSnya ke OJK agar bisa ditindaklanjuti dengan meminta Bank Kalsel mengajukan nama Direktur Utama definitif baru.

Baca Juga :  Pemprov Kalsel Perkuat Layanan Jantung Lewat Jejaring Rumah Sakit Pengampuan

“Karena di OJK kami tidak mengenal adanya Plt untuk posisi Direktur Utama. Jadi setelah hasil RUPS diberikan akan segera kami lakukan pembinaan supaya proses Direktur Utama definitif di Bank Kalsel ini bisa secepatnya dilakukan seleksi dan dikukuhkan,” tukasnya.

Berkarir Mulai Bawah

Sisi lain terkait penunjukkan Fachrudin ini, Kepala OJK merespon dengan hal positif.

“Beliau itu setahu saya berkarir di Bank Kalsel mulai dari bawah.

Artinya tidak ujuk-ujuk langsung memegang jabatan strategis di Bank Kalsel.

Jadi tentu saya pikir beliau cocok dan tau bagaimana dapat mengelola Bank Kalsel menjadi lebih baik selama menunggu hadinya Direktur Utama definitif,” ungkapnya.

Dirinya pun optimis dengan dipegang oleh pegawai karir seperti Fachrudin, Bank Kalsel dapat memahami lebih baik target-target hingga harapan pemegang saham terhadap BUMD tersebut.

Selain UMKM, tambahnya, sektor-sektor lainnya yang juga perlu digarap adalah sektor pertanian dan pariwisata yang sangat menjadi perhatian Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor.

Sektor ini diharapkan juga bisa digarap oleh Bank Kalsel secara lebih serius dengan kucuran bantuan permodalan perbankan maupun stimulus lainnya.

“Intinya kami mendukung sepenuhnya apa yang diamanahkan oleh pemegang saham terkait penunjukan Plt Dirut Bank Kalsel,” timpalnya. (*/nau/K-2)

Iklan
Iklan