Martapura, KP – PT Banjar Bumi Persada (BBP) dan PT Mitra Agro Semesta (MAS) bersama Balai Penyuluh Pertanian (BPP) Kecamatan Mataraman, memberikan edukasi kepada petani di dua desa, yakni Pasiraman dan Lok Tamu melalui program Farmer Field Schools (FFS) dengan tagline Pertanian untuk Livelihood Kita Semua (PELITA). Program yang diinisiasi PT BBP dan PT MAS ini bertujuan memberi motivasi petani untuk meningkatkan produktivitas karetnya.
Amelia, Kepala BPP Mataraman mengungkapkan, ini pertama kalinya perusahaan dari sektor pertambangan di wilayahnya mensupport penuh pertanian.
”Bahkan tidak hanya karet, namun juga komoditas lain, seperti padi, sayuran hingga cabai. Kami sudah berjalan sejak akhir 2022 kemarin berkolaborasi dengan PT BBP dan PT MAS,” terangnya.
Salah satu petani karet Desa Pasiraman Eko mengaku merasakan manfaat luar biasa kegiatan ini. Petani di support bibit unggul IRR 112 bersama masyarakat lainnya. Tentu pihaknya siap menanamnya sebagai komitmen bersama, dengan harapan tumbuh baik.
”Bukan hanya bibit, PT BBP dan PT MAS juga memberi pembelajaran melalui program FFS untuk menambah bekal kami, seperti bagaimana menjadikan tanaman lebih produktif dan pembuatan pupuk alternatif,” ungkapnya.
Nor Qomariyah, Public Relations PT BBP dan PT MAS sangat mendukung pengembangan karet unggul IRR 112 ini.
”Kami support sekitar 1.665 bibit untuk petani dua desa tersebut. Harapan kedepan lebih berkelanjutan sebagai bentuk investasi jangka panjang,” pungkasnya. (Wan/K-3)