Komisi III akan mengkomunikasikannya dengan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) agar sistem pengelolaan sampah bisa diperbaiki
BANJARMASIN, KP – Menurunnnya Pemko Banjarmasin yang gagal mempertahankan Adipura Kencana tahun 2023, mendapatkan kritikan dari Wakil Ketua Komisi III DPRD Kota Banjarmasin Afrizaldi. Pasalnya, untuk kembali mendapatkan penghargaan Adipura bukan hanya menjadi tanggung Dinas Lingkungan Hidup (DLH.
” Tetapi juga menjadi tugas bersama seluruh SKPD lain nya tak terkecuali seluruh elemen masyarakat bagaimana mewujudkan kota ini benar- benar bersih,” ujarnya kepada sejumlah wartawan,Kamis (2/3).
Ia menilai masih banyak tata kelola sampah di kota ini yang perlu mendapatkan perhatian dan ditingkatkan. Seperti lanjutnya, soal anggaran dan disiplin masyarakat, maupun dalam hal tata kelola sampah .
Sebab Afrizaldi berpendapat, salah satu menjadi indikator penting untuk mendapatkan Piala atau Trophy Adipura adalah terkait tata kelola sampah.
” Terutama dari mulai TPS hingga Tempat Pembuangan Akhir ,” kata anggota komisi membidangi masalah lingkungan dari F-PAN ini.
Menurutnya menyikapi permasalahan ini, komisi III akan mengkomunikasikannya dengan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) agar sistem pengelolaan sampah bisa diperbaiki.
Afrizaldi menekan, kalau masih banyak kekurangan tentunya harus dijadikan bahan evaluasi untuk perbaikan kedepan.
“Artinya jika tahun ini kita tidak mendapatkan penghargaan piala lambang kebersihan sebagai kota bersih sangat wajar. Namun kedepan kita juga harus evaluasi kelemahan ini untuk perbaikan,” kata Afrizaldi.
Hal lebih penting lagi tandasnya,kegagalan ini bisa jadi introspeksi bagi seluruh elemen agar lebih getol dalam menjaga terkait kebersihan lingkungan ini
” Sebab sekali ini bukan jadi kegagalan DLH saja, tapi menjadi PR untuk seluruh dinas di Pemko Banjarmasin lain kedepannya,” tutup Afrizaldi. (nid/K-3)