Oleh : Ahmad Gymnesta
Mahasiswa Program Studi Teknologi Informasi
Universitas Sari Mulia
Jammer merupakan alat elektronik yang dirancang untuk mengganggu atau menghalangi sinyal radio frekuensi (RF) dari perangkat elektronik lain, seperti ponsel, GPS, atau peralatan nirkabel lainnya. Meskipun beberapa jenis jammer dapat digunakan untuk tujuan yang sah, seperti jammer yang digunakan oleh pihak keamanan untuk mencegah penyalahgunaan komunikasi di dalam area tertentu, kebanyakan jammer digunakan untuk tujuan yang tidak sah, seperti mengganggu jaringan seluler atau menghilangkan penggunaan GPS pada kendaraan tertentu.
Jammer biasanya digunakan untuk memblokir sinyal yang dianggap berbahaya. Pengunaan alat ini biasanya terdapat pada area-area tertentu seperti gedung-gedung pemerintah, penjara, atau lapas. Tujuan dari penggunaan jammer di tempat ini yaitu untuk mencegah penggunaan telepon seluler dan sinyal Wi-Fi oleh tahanan atau orang-orang yang tidak diizinkan. Selain itu, jammer juga digunakan oleh militer yang bertujuan untuk menganggu sinyal telepon seluler dan sinyal GPS dari musuh.
Namun, penggunaan jammer juga dapat menimbulkan masalah karena dapat mengganggu sinyal yang diperlukan dalam situasi darurat seperti panggilan ke nomor darurat atau komunikasi antara kendaraan darurat. Selain itu, penggunaan jammer yang tidak diizinkan dapat melanggar peraturan dan undang-undang telekomunikasi.
Kebanyakan negara melarang penggunaan jammer, karena dapat membahayakan keselamatan publik dan mempengaruhi sistem komunikasi yang penting, seperti jaringan seluler yang digunakan oleh petugas keamanan dan layanan darurat. Penggunaan jammer juga dapat melanggar undang-undang hak cipta dan paten, karena banyak perangkat nirkabel dilindungi oleh hak cipta atau paten.
Meskipun demikian, jammer masih banyak digunakan secara ilegal, terutama dalam kegiatan kejahatan, seperti perampokan, pencurian mobil, atau peretasan. Oleh karena itu, pihak berwenang di seluruh dunia terus berusaha untuk melawan penggunaan jammer ilegal dan memperketat peraturan dan undang-undang yang mengatur penggunaan alat ini
Michael Marcus sendiri menyebutkan penggunaan jammer ilegal dapat merusak infrastruktur komunikasi yang penting dan membahayakan keselamatan publik. Ia juga menyatakan bahwa penggunaan jammer ilegal harus dihentikan dan pelakunya harus dikenai tindakan hukum.
Namun menurut Dr. Prashant Pillai, profesor di Department of Electrical and Computer Engineering di University of Pittsburgh. Ia telah melakukan penelitian tentang penggunaan jammer untuk melindungi jaringan nirkabel dari serangan peretasan dan menyatakan bahwa jammer dapat menjadi alat yang efektif dalam melindungi jaringan nirkabel dari serangan peretasan. Namun, ia juga menyatakan bahwa penggunaan jammer harus diatur dengan baik untuk mencegah penggunaannya untuk tujuan yang tidak sah.
Alasan mengapa penggunaan jammer sangat dilarang, yaitu mengganggu layanan publik, jammer dapat mengganggu sinyal komunikasi yang penting untuk layanan publik seperti layanan darurat, penerbangan, dan navigasi kapal. Juga jammer dapat digunakan untuk memutuskan sinyal komunikasi yang dibutuhkan dalam situasi keamanan seperti panggilan darurat atau operasi militer.
Adapun bahaya dari penggunaan jammer yaitu pada Kesehatan, penggunaan jammer dapat memengaruhi kesehatan. Sejumlah studi menunjukkan bahwa radiasi elektromagnetik yang dipancarkan oleh jammer dapat menyebabkan masalah kesehatan, termasuk sakit kepala, gangguan tidur, dan ketidak nyamanan pada kulit. Serta kegagalan pada sistem komunikasi penting yang digunakan oleh layanan darurat seperti ambulans, polisi, dan pemadam kebakaran. Kegagalan ini dapat mengancam keselamatan dan nyawa orang-orang yang membutuhkan pertolongan. Penggunaan jammer juga dapat menyebabkan kerusakan pada perangkat yang terkena dampaknya. Seperti radiasi yang dipancarkan oleh jammer dapat menyebabkan kerusakan pada sistem elektronik yang terdapat pada perangkat
Agar dapat terhindar dari kejahatan penggunaan jammer sangat disarankan untuk mewaspadai lingkungan sekitar pada saat menggunakan alat komunikasi seperti ponsel atau GPS, Jika Anda mendeteksi adanya masalah dengan sinyal Anda, waspadailah dan hindari membuka informasi rahasia seperti nomor rekening, kata sandi, dan informasi pribadi lainnya. Dan Jika Anda merasa bahwa sinyal Anda telah hilang, maka periksa terlebih dahulu apakah sinyal Anda sedang mengalami gangguan atau terganggu oleh jammer. Periksa apakah ada ponsel lain di sekitar Anda yang mengalami hal yang sama. Jika iya, maka kemungkinan besar ada jammer di dekat Anda
Maka dari itu, harus sangat mewaspadai kejahatan di era digital saat ini karena semakin banyak orang yang bergantung pada teknologi dan internet untuk berkomunikasi, berbelanja, dan bahkan melakukan transaksi keuangan. Di samping itu, semakin berkembangnya teknologi juga semakin banyak terdapat ancaman keamanan dan privasi yang harus sangat diwaspadai. Jadi pada dasarnya jammer merupakan ancaman yang sangat berbahaya serta harus diwaspadai oleh orang-orang dan sangat tidak dianjurkan orang yang tidak memiliki kepentingan menggunakan perangkat tersebut karena terlalu banyak merugikan masyarakat yang sudah menyatu akan dunia teknologi.
Mengenai saran dan solusi agar mencegah penyalahgunaan jammer, yaitu dengan meningkatkan pendidikan tentang penggunaan dan risiko penyalahgunaan jammer, khususnya di kalangan masyarakat umum dan pengguna yang belum memiliki pemahaman yang cukup tentang teknologi jammer. Serta pihak berwenang perlu memberikan sanksi tegas kepada mereka yang melakukan tindakan penyalahgunaan jammer. Sanksi ini dapat berupa denda atau tindakan hukum yang lebih serius. Adapun tentang paturan dan regulasi yang jelas dan ketat perlu dibuat untuk mengatur penggunaan jammer dan menghindari penyalahgunaannya. Dan melakukan penyuluhan untuk memberikan informasi tentang bahaya penyalahgunaan jammer serta cara-cara untuk menghindarinya. Penyuluhan dapat dilakukan melalui media sosial, kampanye publik, dan diskusi kelompok.
