JAKARTA, kalimantanpost.com – Tidak adanya uang bagi juara Liga 1 2022/2023, PSM Makassar mendapat sorotan dari pecinta sepakbola nasional. Hanya pemain terbaik, top skor dan lainnya yang mendapat uang pembinaan dari PSSI.
Misalnya, pelatih kepala PSM Bernardo Tavares dinobatkan sebagai pelatih terbaik BRI Liga 1 2022/2023 berhak mengantongi uang hadiah senilai Rp150 juta rupiah.
Sedangkan kapten Juku Eja, Willem Jan Pluim dinobatkan sebagai pemain terbaik BRI Liga 1 2022/2023. Pemain asal Belanda yang total turun di 27 pertandingan, mencetak 11 gol dan 10 assists itu mendapatkan uang hadiah senilai Rp150 juta rupiah.
Terkait tidak adanya hadiah berupa uang untuk PSM, PT Liga Indonesia Baru (LIB) buka suara. Direktur Utama PT LIB, Ferry Paulus menegaskan sejak awal musim sudah diinformasikan dan disepakati oleh semua klub peserta BRI Liga 1 2022/2023 tidak ada hadiah berupa uang untuk tim juara. Dalam hal ini, tim juara hanya mendapatkan trofi.
“Semua sudah dikonversikan ke dalam uang kontribusi yang diterima semua klub. Sampai saat ini semua klub memahami hal tersebut. Patut diketahui, kesepakatan ini sudah muncul sejak musim 2018,” tegas Ferry seperti dikutip di laman resmi Liga 1 Indonesia, Rabu (19/4/2023).
Merunut ke belakang, tim juara Liga 1 sejak musim 2018, yaitu Persija Jakarta dan Bali United FC yang meraih juara dua musim berurutan juga tidak mendapatkan hadiah berupa uang. Kedua klub tersebut hanya mendapatkan trofi juara. (Mau/KPO-3)