Banjarmasin, KP – Partai Kebangkitan Nusantara (PKN) menjadi partai terakhir yang menyerahkan berkas pendaftaran bakal calon legislatif (bacaleg) ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kalsel, Minggu (14/5) malam.
Partai yang didirikan loyalis Anas Urbaningrum ini datang sekitar pukul 22.52 Wita untuk mendaftarkan 20 orang bacaleg yang akan berkompetisi pada Pemilu 2024.
Meski proses pendaftaran bacaleg itu ditutup pada pukul 23.59 wita, berkas pendaftaran PKN Kalsel diterima KPU dengan catatan, agar bisa melakukan perbaikan.
“Kita akan segera melakukan perbaikan yang diminta KPU Kalsel,” kata Ketua DPD PKN Kalsel, Achmad Sofiani kepada wartawan usai penyerahan berkas pendaftaran bacaleg ke KPU Kalsel, Minggu.
Achmad Sofiani mengakui, dari hasil pemeriksaan berkas, memang terjadi kesalahan input data, sehingga PKN diberikan kesempatan untuk dilakukan perbaikan.
“Insyaallah sebelum 1 x 24 jam sudah bisa kita selesaikan,” tegas mantan Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kalsel.
Ditambahkan, PKN Kalsel hanya mendaftarkan 20 orang bacaleg, dengan keterwakilan perempuan lebih dari 30 persen di tujuh daerah pemilihan (dapil) di Kalsel.
“Kita hanya daftarkan 30 orang bacaleg yang potensial merebut suara pada Pemilu 2024,” tambah Achmad Sofiani.
Achmad Sofiani mengakui, sengaja tidak memenuhi kuota yang ada, namun hanya mengusung bacaleg yang potensial meraih suara dan mengisi seluruh dapil yang ada.
“PKN ini partai baru, jadi kita perlu sosialisasi lagi agar lebih dikenal masyarakat,” ujarnya, didampingi pengurus DPD PKN Kalsel dan bacaleg.
Untuk target, Achmad Sofiani tidak menyebutkan berapa kursi provinsi yang diincar, tapi menandaskan pihaknya menunggu dan mengikutu arahan pusat.
“Kami mengikuti arahan pusat. Mudah-mudahan bulan Juli, ketua umumnya baru, yakni Anas Ubaningrum,” ungkapnya.
Sehingga untuk target perolehan kursi provinsi, akan melihat perjalanan partai. “Kita kan partai baru jadi tahu dirilah. Alhamdulillah, kalua mendapat kursi di DPRD Kalsel,” ujar Achmad Sofiani. (lyn/KPO-1)