PHNOM PENH, kalimantanpost.com – Setelah 32 tahun menanti, Timnas sepakbola Indonesia berhasil meraih medali emas usai menundukkan Thailand 5-2 dalam pertandingan penuh drama dan ricuh di
di National Olympic Stadium, Phnom Penh, Kamboja, Selasa (16/5/2023) malam.
Sebelumnya dalam pertandingan normal 2×45 kedua tim bermain imbang 2-2 hingga perpanjangan waktu 2×15. Diperpanjangan waktu itu Indonesia menambah tiga gol hingga unggul 5-2.
Walau pun tanpa kehadiran Pratama Arhan yang mendapat kartu merah dipertandingan sebelumnya, tak begitu berpengaruh besar terhadap permainan Timnas Indonesia. Mohammad Haykal yang menempati posisi kiri cukup mampu menggantikan peran Arhan.
Sejak menit awal Indonesia lebih dulu berinisiatif melakukan lewat Marselino Ferdinan di menit 4, tembakannya jauh melambung di atas mistar gawang.
Di menit ke-9 lewat permainan satu dua antara Ramadhan Sananta dengan Marselino, tapi pemain di klub KMSK Deinze, Liga 2 Belgia ini jauh di atas mistar gawang Thailand.
Pasukan Garuda muda akhirnya membobol gawang Thailand di menit 20 lewat Sananta. Gol itu berawal lemparan ke dalam dilakukan Dewangga dari rusuk kanan ke mulut gawang. Bola disundul Sananta dan mengenai pemain belakang Thailand dan masuk ke gawang sendiri.
Unggul 1-0, Indonesia tetap mengendalikan. Di menit 34 mendapat peluang melalui Witan tapi masih dalam pelukan kiper Thailand Soponwit.
Akhirnya Indonesia unggul 2-0 melalui umpan jauh ke depan oleh Rizky Ridho. Bola berhasil dicocor Sananta dengan mengangkat bola melewati kiper Thailand yang maju ke depan hingga berbuag gol di menit 45+4 hingga kedudukan berubah menjadi 2-0 untuk Indonesia.
Memasuki babak kedua, Thailand berinisiatif melakukan serangan untuk mengejar ketertinggalan 0-2..
Di menit 51, tendanga. Settasit berhasil di blok kiper Indonesia Ernando.
Sananta harus ditarik keluar karena mengalami cedera dab diganri Irfan Jauhari di menit 55.
Thailand berhasil memperkecil ketinggalan lewat Anan di meni 64 lewat sundulan kepala hingga kedudukan menjadi 2-1
Di menit 79, tendangan bebas Marselino berhasil di blok kiper Thailand. Yotsakon di menit 90+7.
Indonesia sepertinya menganggap sudah memenangkan pertandingan. Itu terlihat saat wasit meniup peluit pelanggaran tapi ofisisial mengira sudah berakhir.
Akibat lengah, tendangan bebas berhasil dimanfaatkan pemain Thailand melalui Yotsakon di menit 90+7. hibgga kedudukan menjadi 2-2
Saat pemain Thailnad merayakan gol ke bangku pemain Indonesia hingga terjadi insiden dan kericuhan.
Pertandingan harus dilakukan tambahan waktu 2×15 menit.
Ditambahan waktu baru berjalan satu menit, Irfan Jauhari berhasil mencuri bola dari pemain Thailand, Songchai dan kemudian mencip bola melewati kiper Thailand Soponwit.
Gilirab pemain Indonesia melakukan seleberasi hingga terjadi bentrok antara pemain dan official Thailand.
Wasit pun mengeluarkan kartu merah kepada pemain Indonesia, Komang dan kiper Thailand Soponwit yang adu jotos. Begitu juga dua offisial Thailand dan satu dari Indonesia juga mendapat kartu merah.
Bermain sama-sama 10 orang membuat kedua pemain kelelahan. Apagu Thailand harus bernain 8 orang setelah Jonanthan dan Terasak mendapat akulumasi kartu kuning alias kartu merah.
Indonesia pun menambah dya gol melalui Muhammad Fajar Fathurrahman di menit 108 dan Beckham Putra di menit 120. Indonesia menang 5-2 atas Thailand. (Mau/KPO-3)
