Acara konser akan melibatkan 50 musisi Kalsel yang menampilkan lagu-lagu legendaris Banjar dan lagu baru bergenre kekinian ciptaan musisi kawakan, Dino Sirajudin dan buah karya Khairiadi Asa
BANJARMASIN, KP – Kapolda Kalsel Irjen Andi Rian Djajadi mengapresiasi kegitan Konser Kangen Lagu Banjar yang digelar RUNE bersamaan hari Kebangkaitan Nasional 20 Mei 2023, yang disiarka secara live RRI Banjarmasin.
“Kita akui sejak Paska Covid memang belum banyak kegiatan apalai konser sehingga langkah RUNE mengangkat lagu banyak kalau ngak sekarang kapan lagi, kalau ngak kita menunggu siapa,’’ucap Kapolda Kalsel Irjen Andi Rian Djajadi yang ramah saat menerima Perwakilan RUNE Kalsel, di Banjarmasin, Pekan lalu.
Ditengah audensi RUNE yang diinisiatori H Sukhrowardi, Kapolda yang mulai suka melantukan lagu-lagu Banjar pun mengaku musiknya sangat khas dan cukup enak terutama yang berjudul Empat Lima …
Sedangkan Konser Kangen Lagu Banjar ini dipelopori Komunitas Pemuda Pelopor Kalsel “RUNE” bekerjasama Dewan Pengurus Daerah (DPD) Persatuan Artis Penyanyi Pencipta Lagu dan Pemusik Republik Indonesia (PAPPRI) Kalimantan Selatan (Kalsel).
Banjar bertajuk “Baras Kuning “ pada Sabtu, 20 Mei 2023 dan disiarkan secara langsung dari Auditorium RRI Banjarmasin pada pukul 20.00 Wita.
Acara Konser Kangen Lagu Banjar yang akan melibatkan 50 musisi Kalsel yang akan menampilkan 5 lagu legendaris Banjar dan 5 lagu baru bergenre kekinian ciptaan musisi kawakan, Dino Sirajudin.
Menariknya, konser yang akan disiarkan secara langsung di jaringan RRI Net ini juga menghadirkan kolaborasi unik lahirnya 7 lagu baru menandai metamorfosa perjalanan karya seorang mantan wartawan dan aktivis yang kini mulai mengakrabi seni cipta lagu Banjar, Khairiadi Asa.
“Lagu Banjar sudah saatnya berevolusi dan mendapat tempat dihati masyarakat Indonesia.
Selama ini fakta membuktikan bahwa hanya lagu “Ampar-ampar Pisang” atau “Paris Barantai” saja yang akrab di kancah musik nasional, namun ironisnya tidak semua orang mengetahui bahwa lagu tersebut berasal dari Kalimantan Selatan” jelas Sukhrowardi, promotor konser yang juga dikenal sebagai aktivis era 90an dan menjadi politisi yang selalu konsisten mengangkat isu ekonomi, sosial dan budaya khususnya yang terkait dengan sumber daya alam, SDM dan kesejahteraan daerah.
Lebih lanjut Sukhrowardi menyampaikan momentum konser kangen lagu Banjar bertepatan pada perayaan hari Kebangkitan Nasional ke 115 tahun.
“Inilah momentum harmonisasi seniman Kalsel. Kami mengajak segenap pihak untuk mendukung dan bersama mendorong kebangkitan semangat persaudaraan dan solidaritas antar seniman Kalsel yang selama ini bagai jalan ditempat, berkarya produktif tanpa pamrih kendati masih minim peminat dan keberpihakan”.
Kolaborasi Duo DA
Diambil dari inisial plat nomor Kalsel “DA”, pencipta lagu Dino Sirajudin dan Khairiadi Asa akan memperkenalkan kolaborasi mereka dengan nama “Duo DA” dan akan meluncurkan kompilasi lagu-lagu Banjar terbaru yang diabadikan dalam USB unik serta siap diedarkan sebagai souvenir khas Kalimantan Selatan.
Sejumlah artis penyanyi terkemuka Kalsel juga turut meramaikan Konser Kangen lagu Banjar antara lain Peter Lantu, Nazar Arfiandi, Aank Andrie, Michelle, Loveeta L Janna, M Hadzir, Suryani Alfarichi, Ive Laily, Riyadah Yutika dan Rossy Adrian.
“Kami berharap melalui event ini lagu-lagu Banjar akan segera menjadi tuan rumah di negeri sendiri, selain itu akses distribusi secara digital baik melalui media sosial maupun layanan streaming semakin terbuka secara luas untuk mengobati rasa kangen pada banua melalui lagu- lagu karya seniman daerah Kalsel” tambah Dino yang juga dikenal sebagai Ketua DPD PAPPRI Kalsel. (*/K-3)