BANJARBARU – Kebakaran lahan kembali terjadi, giliran di Kampung Purun RT 24, RW 03, Kelurahan Guntung Manggis, Kecamatan Landasan Ulin Kota Banjarbaru, Kamis (25/5/2023).
Satgas Karhutla BPBD Provinsi Kalsel, terus meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi bencana kabut asap akibat kebakaran hutan dan lahan (karhutla).
Petugas BPBD Kalsel siaga 1x 24 jam di Posko Induk beralamat di Kompleks Perkantoran Gubernur Kalsel, Banjarbaru.
Pada kejadian sekian kalinya ini, berkat kesigapan tim gabungan terdiri TNI/POLRI, BPBD Kalsel, BPBD Kota Banjarbaru, BPK Swasta dan masyarakat berhasil menjinakkan api yang merayap di kawasan Kampung Purun.
“Untuk posisi titik api berada di tengah dan akses jalan ke Lokasi sangat sulit, karena lokasi yang terbakar itu masih basah.
Sehingga pembakaran lahan hanya terjadi di bagian atas.
Kami mendapat tugas 1x 24 jam menjaga dan berusaha mencegah maupun menanggulangi potensi bencana termasuk karhutla,” ucap Mansyah.
Pemadaman di lakukan bersama BPBD Prov Kalsel, BPBD Kota Banjarbaru, Brimob Polda Kalsel, dan BPK Swasta hingga Pukul 16.25 api sudah dikuasai.
Dan dinyatakan aman, yang mana diperkirakan luasan lahan terbakar sekitar satu hektare.
Selain rutin melakukan patroli keliling dan sosialisasi pencegahan, Tim Satgas Darat BPBD Kalsel juga terus memantau potensi titik api melalui jaringan komunikasi digital dan radio khusus.
Koordinasi dengan BPBD Kabupaten dan Kota terus ditingkatkan. Ini agar Karhutla yang terjadi di Kalsel dapat ditanggulangi bersama, dan meminimalisir dampaknya.
“Salah satu daerah yang menjadi perhatian adalah Kita Banjarbaru. Pasalnya di Kota ini potensi karhutla cukup tinggi,” tambah Kepala BPBD Kalsel Raden Suria Fadliansyah.
“Sesuai arahan Bapak Gubernur Kalsel Paman Birin, BPBD Kalsel harus selalu sigap dan tanggap setiap terjadi bencana.
Ini menjadi semangat kerja kami di samping pekerjaan di bidang penaggulangan bencana adalah pekerjaan mulia,” ucap Suria. (KPO-2)