Banjarmasin, KP – Wakil Walikota Banjarmasin, Ariffin Noor mengharapkan gelaran Banjarmasin Village Festival (BVF) Tahun 2023 yang berlangsung selama 3 hari di Kawasan Wisata Kampung Ketupat, dapat mengangkat perekonomian masyarakat.
Disebutkannya, gelaran yang dimulai tanggal 23 Juni 2023 lalu dirasakan masih sempit.
Warga menginginkan Banjarmasin Village Festival berlangsung selama satu minggu, namun akibat keterbatasan kita, kita hanya mampu melaksanakan selama 3 hari saja.
Agar lebih terasa efeknya, warga mengusulkan agar tempat pelaksanaan diperluas, tidak memanfaatkan lahan parkir wisata Kampung Ketupat tutur Ariffin Noor.
Menurutnya peluang Pariwisata semakin besar dengan hadirnya Kota Baru, Ibukota Negara (IKN) Nusantara, yang membuat Kota Banjarmasin sebagai tempat tujuan wisata sekaligus pintu gerbang.
Sementara, Plt Kepala Dinas Kebudayaan, Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Disbudporpar) Kota Banjarmasin, Fitriah mengatakan Banjarmasin Village Festival untuk memotivasi Pokdarwis (Kelompok Sadar Wisata) di Kota Banjarmasin lebih bersemangat lagi dalam mengelola dan mengangkat wisata yang dimilikinya.
Mereka dapat melakukan promosi dan menarik wisatawan untuk berkunjung ke kampung wisata yang dikelolanya.
Hal ini dapat memberikan dampak ekonomi kepada warga sekitar melalui produk yang mereka hasilkan dan paket wisata yang ditawarkan.
Kabid Pariwisata Disbudporapar Kota Banjarmasin, Fatimah mengatakan sebagai bentuk pembinaan, dinasnya melakukan perlombaan untuk pokdarwis.
Seperti lomba paling kreatif, terbersih, inovatif hingga favorit.
Hal ini agar semua pokdarwis di Kota Banjarmasin selalu menjaga hal utama dalam pariwisata yaitu kebersihan disamping mereka selalu menggali potensi pariwisata di kampungnya.
Selain itu, juga meningkatkan promosi pariwisata melalui media sosial sehingga lebih dikenal secara luas dan tidak terbatas di Kota Banjarmasin. (Mar/K-3)
