JAKARTA, kalimantanpost.com – Luar biasa penampilan tim nasional (Timnas) Indonesia, hanya kalah 0-2 atas juara Piala Dunia 2022, Argentina dalam pertandingan FIFA matcday di Stadion Utama Gelora Bung, Senin (19/6/2023) malam WIB. Hasil itu terasa ‘menang’ bagi Pasukan Garuda.
Walau pun Argentina tidak membawa Lionel Messi, Angel di Maria, dan Nicolas Otamendi serta tak menurunkan Rodrigo de Paul (Atletico Madrid) dan Alexis Mac Allister (Liverpool) masih menunjukkan superiornya sebagai tim nomor satu dunia.
Di babak perrtama, Argentina motori kiper berpengalaman Emi Martinez, Cristian Romero, Facundo Medina, German Pezzella, Molina, Palacios, Facundo Buonanotte, Giovani Lo Celso, Leandro Paredes, Julian Alvarez dan Nicolas Gonzalez sebagai starter mendominasi jalannya pertandingan.
Indonesia yang menurunkan hampir pemain keturunn dan pemain Ernando, Asnawi, Elkan Baggott, Jordi Amat, Rizky Ridho, Ivar Jenner, Marc Klok, Marselino Ferdinan, Shayne Pattynama, Dimas Drajad, Rafael Struick menerapkan permainan bertahan total.
Tak heran permainan berlangsung tiga perempat lapangan dimana Argentina melakukan. penguasaan bola 74 persem berbanding 26 persen.
Argentina lebih banyajk membangun serangan dari sektor kanan pertahanan Indonesia yang dikawal Asmawi, sedangkan di sektor kiri dijaga pemain naturalisasi, Shayne Pattitama dan Elkan Baggot sulit ditembus.
Pertandingan baru berjalan empat menit, pemain Argentina, Giovani Lo Celso melepaskan umpan silang mendatar ke mulut gawang Indonesia. Shayne Pattynama ada dalam posisi yang pas untuk menyapu bola.
Lalu, di menit Nahuel Molina melihat penjaga gawang Indonesia Ernado maju ke depan dan melakukan tendangan langsun. Untung saja kiper Ernamdo berhasil mentips bola.
Kerja sama antara Julian Alvarez dan Lo Celso di menit ke-13 membahayakan gawang Indonesia. Beruntung untuk Indonesia, bola yang berupaya dilepaskan Lo Celso mampu diblok pemain bertahan.
Ernando Ari tampil sip. Dia mampu menepis bola tembakan Nicolas Gonzalez di menit ke-17.
Di menit 28, Jordi Amat memainkan di kotak penalti, tapi bola berhasil direbut Facundo Buonanotte. Namun, gagal memanfaatkan peluang emas. Setelah melewati Ernando, Buonanotte gagal mencetak gol setelah bola tembakannya mampu diblok dengan kepala Asnawi Mangkualam.
Sampai laga berjalan setengah jam, Indonesia masih mampu menahan imbang Argentina. Anak asuh Lionel Scaloni bahkan kesulitan masuk kotak penalti Indonesia.
Gawang Indonesia akhirnya bobol di menit ke-37. Leandro Paredes mencetak gol dari jarak jauh. 1-0 Argentina memimpin.
Julian Alvarez mengancam gawang Indonesia di menit ke-44. Bola tembakannya dari tiang dekat masih mengenai sisi luar jaring.
Indonesia nyaris menyamakan skor di injury time. Sebuah umpan tarik dari Dimas Drajad disambar Ivar Jenner, tapi Emiliano Martinez mampu menepis bola di menit 53. Skor 1-0 tuntas untuk Argentina di babak pertama.
Memasuki babak kedua, Shayne Pattynama, Dimas Drajad,dan memasuk Pratama Arhan, Dendy untuk lebih main terbuka.
Memasuki menit ke-53 sebuah lemparan ke dalam dari Arhan disambut Elkan Baggott. Emi Martinez harus bekerja keras menepis bola.
Argentina menambah keunggulan berkat gol melalui sundulan kepala Cristian Romero yang memanfaatkan sepak pojok Giovani Lo Celso pada menit ke-55.
Tiga menit berselang, lemparan Arhan kembali cukup merepotka. di lini pertahanan Argentina. Martinez memilih maju ke depan, bola rebound gagal dimanfaatkan. Lemparan ke dalam Arhan benar-benar membuat pertahanan Argentina kerepotan. Pada kesempatan ketiga, lemparan Arhan kembali membuat Martinez keluar dari sarang.
Indonesia nyaris kebobolan di menit 83, akibat Ernando yang membentur pemain Argentina nyaris masuk ke gawang Indonesia pada menit ke-83.
Pada masa injury time, Ernando melakukan penyelamatan atas sepakan Garnacho dari dalam kotak penalti. Skor 2-0 untuk Argentina terjaga hingga laga bubar.
Usai pertandingan, Presiden Jokowi yang menyaksikan secara langsung, turun ke lapangan dengan penyalami seluruh pemain Indonesia. (Mau/KPO-3)
