Batulicin, KP – Wakil Ketua Komisi II DPRD Kalsel, Muhammad Yani Helmi disebut masyarakat sebagai sosok peduli kepada masyarakat dan banyak bekerja untuk memperjuangkan kesejahteraan masyarakat.
“Masyarakat menilai Paman Yani (panggilan Yani Helmi, red) merupakan sosok yang mengerti dengan keinginan masyarakat,” kata Kepala Dusun Irigasi SP, Hariyadi, saat menerima reses Paman Yani di daerah, Kamis (15/6/2023), di Batulicin.
Bahkan ratusan masyarakat di desa tersebut sangat antusias menyambut dan mengikuti reses tersebut, untuk menyampaikan aspirasi yang selama ini belum terwujud.
“Kalau kita mengingat jasa beliau bagi masyarakat. Kami begitu terharu. Terlebih ditengah kesibukan beliau. Masih saja menyempatkan untuk hadir,” tambahnya.
Hal ini tidak lepas dari kebiasaan yang dilakukan oleh Paman Yani untuk terus menyapa masyarakat dalam kondisi apapun. Termasuk saat membagikan bantuan di masa pandemi Covid-19.
“Beliau ini adalah sosok yang tak banyak bicara namun banyak bekerja,” ujar Hariyadi.
Paman Yani sengaja berkeliling untuk menjaring aspirasi masyarakat di Kabupaten Tanah Bumbu, seperti di Jalan Dharma Praja RT 05 dan RT 07 Kelurahan Gunung Tinggi, Kecamatan Batulicin serta di Desa Irigasi SP I RT 03 RW 02 Kecamatan Karang Bintang.
“Terakhir ke desa ini pada saat pandemi, untuk memberikan bantuan kepada masyarakat. Intinya menyapa masyarakat jangan pada saat ada keperluan saja lah,” ujar Paman Yani.
Ia juga menyebut telah mendedikasikan dirinya sebagai corong masyarakat dan menjadi milik masyarakat jauh sebelum duduk sebagai anggota dewan.
“Berkeliling ke tengah masyarakat sudah kita lakukan sejak 2018. Bukan hanya pada saat duduk atau pada saat ini ingin dipilih saja. Karena saya memang milik masyarakat dan akan terus begini,” tambahnya.
Paman Yani juga menyampaikan beberapa keberhasilan yang telah dicapai selama menjabat sebagai anggota DPRD Provinsi Kalsel.
“Alhamdulillah berkat inisiasi, kerja nyata dan tidak hanya dibelakang meja, Batulicin kini mempunyai SMA sendiri,” paparnya.
Diketahui sebelumnya di ibukota kabupaten Tanah Bumbu ini belum memiliki SMA bahkan sejak dilakukan pemekaran dari Kabupaten Kotabaru 18 tahun silam.
Reses kali ini, Paman Yani didampingi pejabat di lingkungan Pemprov Kalsel, seperti Kepala UPPD Samsat Batulicin, Kepala UPPD Samsat Kotabaru, Kepala Pelabuhan Batulicin, Kepala Pelabuhan Kotabaru, Direktur Abdi Persada FM serta lainnya. (lyn/KPO-1)
