PELAIHARI, kalimantanpost.com – Seorang oknum polisi di Bati-Bati, Kabupaten Tanah Laut terluka kena sabetan parang saat mengamankan orang dengan gangguan jiwa (ODGJ), Senin (24/7/2023) sore.
ODGJ itu mengamuk saat coba diamankan dengan mengancam menggunakan sebilah parang yang diambil dari salah satu rumah warga setempat.
Tak hanya melukai anggota polisi, akibat amuk ODGJ tersebut, jalan di daerah Bati-Bati sempat mengalami kemacetan.
Kepala Desa Bati-Bati Mus Mulyadi saat dihubungi mengatakan, kejadian ODGJ ngamuk tersebut sekitar pukul 16.00 Wita.
Mus Mulyadi menambahkan, ODGJ tersebut bernama Hendri merupakan warga Ujung Lama.
“Rencananya Hendri yang mempunyai kelainan jiwa ini akan dibawa ke Rumah Sakit Sambang Lihum Banjarmasin, sekalinya mengamuk dan lari,” katanya.
Setelah itu dikejar, lanjut Mus Mulyadi, ternyata Hendri ini masuk ke dalam rumah warga sekitar dan mengambil sebilah parang.
Ia menambahkan, warga sekitar merasa ketakutan melihat parang dibawa h
Hendri keluar dari rumah warga.
“Salah seorang anggota Polisi yang mau mengamankan ODGJ tersebut, terkena sabetan parang luka di bagian tangan,” katanya.
Menurutnya, Hendri berhasil diamankan dan rencananya akan dibawa ke Rumah Sakit Jiwa di Banjarmasin.
Sementara itu, hingga berita ini ditayangkan, Kapolsek Bati-Bati Iptu H Samsudi beberapa kali dihubungi melalui telepon belum ada jawaban. (Rzk-KPO-1)