Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Baca Koran
Space Iklan
Space Iklan
Iklan
Hukum & Peristiwa

Lagi, Gara-gara Pinjol Warga Gatot Subroto Banjarmasin Gantung Diri

×

Lagi, Gara-gara Pinjol Warga Gatot Subroto Banjarmasin Gantung Diri

Sebarkan artikel ini
IMG 20230706 WA0031
Lokasi Rizky Anshor (26) saat ditemukan gantung diri di rumahnya kawasan Jalan Gatot Subroto Gang Rama Banjarmasin Timur, Rabu (5/7/2023).

BANJARMASIN, kalimantanpost.com – Lagi, gara-gara meminjam uang secara online (pinjol) ‘menelan’ korban. Kali ini Rizky Anshor (26) di temukan gantung diri di rumahnya kawasan Jalan Gatot Subroto Gang Rama Banjarmasin Timur.

Lelaki yang tak memiliki pekerjaan selama tiga bulan terakhir ini, ditenggarai akibat terlilit pinjaman utang pinjol sebesar Rp 2 juta.

Baca Koran

Menurut Kapolsek Banjarmasin Timur Kompol M Taufiq Qurrahman melalui Kanit Reskrim Ipda Partogi Hutahaean bahwa Rizky nekat mengakhiri hidupnya ddngan seutas tali karena kesulitan ekonomi serta memiliki pinjaman online sebesar Rp 2 juta.

IMG 20230706 WA0032

“Rizky ini memiliki mengalami masalah, karena ekonomi tak bekerja dan Ia juga memiliki utang pinjaman online Rp2 juta,” jelas Kanit, Rabu (5/7/2023).

Rizky dengan sang pacar bernama Tania sudah menjalin kasih sejak duduk di bangku SMP. Keduanya, sehari sebelumnya sempat jalan-jalan dan meluapkan isi hatinya, karena ia malu sama keluarga Tania menampung untuk tinggal di rumahnya.

Teringat akan cerita, aada perasaan was-was di hati Tania bila terjadi apa-apa. Malam harinya sekitar pukul 23.00 Wita, Tania berusaha menghubungi Rizky, tapi hpnya tak bisa dihubungi. Rasa penasaran terus berlanjut dan Tania pun keesokan harinya mendatangi Rizky di rumah tersebut.

“Ia menemukan Rizky sudah dalam keadaan meninggal dunia dengan cara gantung diri di dalam sebuah kamar dan Tania sebelumnya menemukan selembar kertas berisi surat wasiat yang ditulis oleh Rizky,” ujar Kanit lagi.

Kasus bunuh diri akibat pinjol cukup sering terjadi, tak hanya di Kalsel tapi juga beberapa daerah di Indonesia.

Sebelumnya, warga Desa Simpur, Kecamatan Simpur, Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS), dikagetkan dengan ditemukannya MRS (28) yang gantung diri di pohon mangga, di samping rumahnya, Kamis (7/4/2023) lalu sekitar pukul 04.55 Wita.

Baca Juga :  Polresta Banjarmasin Musnahkan Hampir 1 Kg Sabu dan Ratusan Butir Ekstasi

Pria yang bekerja di bank milik pemerintah di Tapin ini pertama kali ditemukan oleh istrinya. Saat mau bersahur, ia tak melihat suaminya di tempat tidur. Dicari ke luar rumah, ternyatanya suaminya sudah tergantung di pohon mangga.

Sebelumya melakukan bunuh diri, Rahmani sebenarnya sempat memberitahukan akan mengakhiri hidup dengan gantung diri kepada istrinya melalui pesan media sosial (Medsos) WhatsApp. Ia mengaku ada permasalahan keuangan di kantor, yaitu menggelapkan uang nasabah dan terlilit pinjol (pinjaman online).

Sebulan lalu, media sosial dihebohkan dengan karyawan Indomaret yang ditemukan dalam keadaan tewas.
Karyawan wanita bernama Lilan Lantu itu ditemukan tidak bernyawa di rumahnya di Gorontalo pada Senin (12/6/2023) lalu.

Ibu muda itu diduga tewas gantung diri karena terlilit utang pinjol atau pinjaman online. Jenazah Lilan pertama kali ditemukan oleh suaminya.

Kasus ini pun langsung viral dan menjadi pembicaraan banyak orang di media sosial.

Melalui akun Facebook, Lilan sempat membagikan ulang sebuah unggahan yang membahas soal bunuh diri.

Berdasarkan unggahan itu, diduga Lilan Lantu tengah memiliki banyak masalah yang tak bisa diceritakan ke orang di sekitarnya.

“Ada yang ga ngeluh, ga curhat, ga cerita sana sini, tiba tiba bunuh diri,” isi tulisan di unggahan tersebut.

Unggahan Karyawan Indomaret sebelum gantung diri

Lilan juga sempat cerita kepada sang suami soal masalah pinjol. Pihak Kapolsek Kota Barat Iptu Eldo Rawung mengatakan Lilan nekat bunuh diri karena terlilit utang.

“Korban sudah mengirim uang sejumlah Rp3,2 juta ke seseorang yang tidak dikenalnya, di mana korban dijanjikan akan mendapat pinjaman Rp15 juta, namun ternyata korban sudah ditipu,” kata Iptu Eldo dilansir dari Website Resmi Polres Gorontalo, pada Rabu (14/6).
(Yul/KPO-3)

Iklan
Iklan