Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Space Iklan
Space Iklan
Iklan
Hukum & Peristiwa

Panglima TNI Mutasi 176 Perwira

×

Panglima TNI Mutasi 176 Perwira

Sebarkan artikel ini
IMG 20230713 WA0004
Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono. (kalimantanpost.com/Antara)
Iklan

JAKARTA, kalimantanpost.com – Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono merotasi, memberikan promosi, dan memutasi 176 perwira tinggi TNI, termasuk di antaranya untuk jabatan penasihat militer PTRI PBB di New York serta atase pertahanan di Arab Saudi, India, Australia, dan Amerika Serikat.

Kebijakan itu bertujuan memenuhi kebutuhan organisasi dan membina karier para perwira tinggi TNI serta mengoptimalkan pelaksanaan tugas-tugas TNI ke depan yang makin kompleks dan dinamis. Demikian siaran tertulis Pusat Penerangan TNI sebagaimana dikonfirmasi oleh Pelaksana Tugas (Plt.) Kepala Bidang Penerangan Umum (Kabidpenum) Puspen TNI Letkol Inf. Erif Zaglul di Jakarta, Rabu.

Baca Koran

“Berdasarkan Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/690/VII/2023 tanggal 26 Juni 2023 tentang pemberhentian dari dan pengangkatan dalam jabatan di lingkungan Tentara Nasional Indonesia, telah ditetapkan mutasi dan promosi jabatan 176 perwira tinggi (pati) TNI terdiri atas 73 pati TNI Angkatan Darat, 59 pati TNI Angkatan Laut, dan 44 pati TNI Angkatan Udara,” kata Kabidpenum Puspen TNI.

Dalam SK itu, yang diteken pada bulan lalu (26/6), Brigjen TNI Iwan Bambang Setiawan dimutasi dari jabatannya sebagai Penasihat Militer PTRI PBB di New York, Amerika Serikat, menjadi Staf Khusus Kepala Staf TNI AD (Kasad). Kolonel Inf. Felix Lumban Tobing yang sebelumnya bertugas sebagai Perwira Pembantu (Paban) Utama H-2 Dit H Badan Intelijen Strategis (BAIS) TNI, menerima promosi mengisi posisi sebagai penasihat militer di Perwakilan Tetap Republik Indonesia (PTRI) untuk Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) yang bermarkas di New York, Amerika Serikat.

Brigjen TNI Putut Witjaksono Hadi juga melepaskan posisinya sebagai Atase Pertahanan RI di Riyadh, Arab Saudi, dan kembali ke Tanah Air sebagai Staf Khusus Kasad. Penggantinya merupakan perwira dari TNI AD, yaitu Kolonel Inf. Eri Nasuhi, yang sebelumnya menjabat sebagai Paban Utama C-1 Dit C BAIS TNI.

Baca Juga :  Seorang Pemancing Meninggal, Satu Hilang Terseret Laut Pasang

Untuk posisi Atase Pertahanan RI di Canberra, Australia, juga tidak lagi diisi oleh Laksamana Pertama (Laksma) TNI A. AG. B. Oka Wirayudhatama, mengingat perwira tinggi dari TNI AL itu saat ini menjadi Staf Khusus Kepala Staf TNI AL (Kasal). Kolonel Laut (S) Yusliandi Ginting, yang sebelumnya juga menjabat sebagai Perwira Pembantu Utama B-2 Dit B BAIS TNI, saat ini mengisi posisi sebagai Athan RI di Canberra.

Laksma TNI Didik Kurniawan juga melepaskan posisinya sebagai Athan RI di New Delhi, India, untuk menjadi Staf Khusus Kasal. Penggantinya adalah Kolonel Laut (P) Ardiansyah Muqsit, yang sebelumnya menjabat sebagai Wakil Asisten Personel (Waasspers) Komando Armada RI.

Berikutnya Marsekal Pertama (Marsma) TNI Tjahja Elang Migdiawan yang sebelumnya bertugas sebagai Atase Pertahanan RI di Washington D.C., Amerika Serikat, saat ini pulang ke Tanah Air sebagai Staf Khusus Kepala Staf TNI AU (Kasau). Penggantinya, Kolonel Pnb Edwardus Wisoko Aribowo, yang sebelumnya menjabat sebagai Wakil Asisten Operasi (Waasops) Kepala Staf Komando Operasi Udara Nasional (Koopsudnas).

Dalam SK mutasi yang sama, Panglima TNI juga merotasi jabatan Kepala Lembaga Kesehatan Penerbangan dan Ruang Angkasa (Lakespra) dr. Saryanto di Jakarta dan Kepala Rumah Sakit Pusat TNI AU (RSPAU) dr. S. Hardjolukito di Yogyakarta. Marsma TNI dr. Mukti Arja Berlian, yang sebelumnya bertugas sebagai Kepala RSPAU dr. S. Hardjolukito, saat ini menjabat sebagai Kepala Lakespra dr. Saryanto. Sebaliknya, Marsma TNI dr. M. Roikhan Harowi, yang sebelumnya Kepala Lakespra saat ini menjabat sebagai Kepala RSPAU Hardjolukito.

Sementara itu, Kolonel Laut (K) dr. Benny Jovie mendapatkan promosi sebagai Kepala Rumah Sakit (Karumkit) dr. Ramelan di Surabaya, menggantikan pendahulunya Laksamana Pertama (Laksma) TNI dr. Eko Prasetyo Adi yang meninggal dunia.

Baca Juga :  Diduga Lakukan Penganiayaan Selebgram Chandrika Chika Dilaporkan ke Polisi

Panglima TNI juga merotasi dua perwira tingginya di Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan, yaitu Mayjen TNI Heri Wiranto dan Laksamana Muda (Laksda) TNI Kisdiyanto. Laksda Kisdiyanto yang sebelumnya Tenaga Ahli Pengkaji Bidang Politik Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) saat ini menjabat sebagai Deputi Bidang Koordinasi Pertahanan Negara Kemenko Polhukam, sementara Mayjen TNI Heri Wiranto, yang sebelumnya mengisi posisi itu saat ini bertugas sebagai Deputi Bidang Koordinasi Politik Dalam Negeri Kemenko Polhukam.

Selanjutnya Kolonel Chk Berty Beatus Willem Sumakud, yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Bidang Hukum Internasional Publik pada Asisten Deputi Hukum Internasional Kemenko Polhukam, saat ini menjabat sebagai Kepala Biro Hukum dan Komunikasi Publik Settama BSSN.

Dari lingkungan TNI AL, Panglima TNI juga memberi promosi untuk Kolonel Laut (P) Mohamad Taufik, yang sebelumnya bertugas sebagai ajudan Wakil Presiden RI, saat ini menjabat sebagai Komandan Gugus Tempur Laut (Danguspurla) Komando Armada I, menggantikan Laksma TNI Heri Triwibowo, yang saat ini bertugas sebagai Asisten Operasi Panglima Koarmada I.

Dalam SK yang sama, Panglima TNI juga memberikan promosi kepada Kolonel Mar. Samson Sitohang, yang sebelumnya menjabat sebagai Komandan Detasemen Jalamangkara (Denjaka) Korps Marinir TNI AL, saat ini menjadi Komandan Komando Pendidikan Marinir (Dankodikmar) Komando Pembinaan Doktrin, Pendidikan, dan Latihan TNI AL (Kodiklatal).

Walaupun demikian, SK itu tidak mencantumkan nama perwira yang mengisi posisi Komandan Denjaka Korps Marinir TNI AL. (Ant/KPO-3)

Iklan
Iklan