JAYAPURA, kalimantanpost.com – Aparat keamanan menggerebek markas kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Dekai hingga terjadi kontak tembak yang menewaskan dua anggota KKB, Selasa (1/8/2023).
Selain menewaskan dua anggota KKB, dalam insiden itu menyebabkan satu anggota Brimob terluka akibat tertembak di bagian paha.
Kapolda Papua Irjen Pol Mathius Fakhiri, Selasa (1/8) di Jayapura, menjelaskan dari laporan yang diterima terungkap dalam penggerebekan itu anggota berhasil mengamankan enam pucuk senjata api rakitan dan amunisi.
Selain itu, katanya, diamankan delapan butir amunisi berbagai kaliber, berbagai senjata tajam, senjata tradisional seperti kapak, dan panah beserta busur.
Dari laporan yang diterima, penggerebekan berawal dari aksi penyerangan yang dilakukan KKB, Senin malam (31/7) terhadap Pos Brimob.
Dia mengatakan pada Selasa (1/8) anggota melakukan penyelidikan dan menangkap AS, anggota KKB, yang merupakan anggota Kopi Tua Heluka, kata Fakhiri.
Ia mengatakan anggota Brimob yang terluka akibat terkena tembak, yakni Bharatu Jogianus Ricko yang tergabung dalam Satgas Aman Nusa dan saat ini dirawat di RSUD Dekai.
“Kondisi korban dalam keadaan sadar, ” kata Mathius Fakhiri. (Ant/KPO-3)