KOTABARU, Kalimantanpost.com – Wisatawan yang datang ke Goa Lowo di Desa Tegalrejo, Kelumpang Hilir, Kabupaten Kotabaru terus mengalami peningkatan dan telah mencapai angka 245.000 orang.
Bersamaan itu, keberadaan obyek wisata di Desa Tegalrejo tersubut juga berdampak meningkatnya perputaran uang yang hampir mencapai Rp12 miliar.
Begitu antusias pengunjung datang ke tempat tersebut, pemerintah setempat menggelar festival destinasi wisata Goa Lowo 2023 di Desa Tegalrejo yang dibuka Wakil Bupati Kotabaru Kalimantan Selatan Andi Rudi Latif.
“Saya dan pemerintah berharap festival Goa Lowo kali ini mampu mendongkrak angka pengunjung serta meningkatkan perekonomian masyarakat di Kecamatan Kelumpang Hilir,” kata Andi Rudi di Kotabaru, Senin (14/8/2023).
Andi menjelaskan, festival Gowa Lowo merupakan bentuk keseriusan daerah dalam mempromosikan dan mengembangkan wisata yang ada di bumi saijaan khususnya objek wisata Goa Lowo di Desa Tegal Rejo Kecamatan Kelumpang Hilir.
Penyelenggaraan beragam acara yang tersaji dalam festival Goa Lowo, seperti bazar UMKM dan ekonomi kreatif, wahana permainan serta atraksi budaya hendaknya bisa mempromosikan Goa Lowo sebgai daerah tujuan wisata nggulan yang ada di Kabupaten Kotabaru.
“Mari kita gelorakan event ini menjadi megnet untuk menarik wisatawan yang ingin bersinggah atau ingin menikmati wisata Goa lowa , baik lokal maupun yang ada di luar pulau kalimantan,” katanya.
Sementara itu direktur Direktur BUMDes Pesona Rejo Jaya, Tri Widodo mengatakan, pagelaran festiwal Goa Lowo diadakan guna memperingati hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke 78,dan hari ulang tahun (HUT) Desa Tegal Rejo yang ke 41 serta hari ulang tahun Goa Lowo yang ke tiga.
Ia juga mengungkapkan festival ini di gelar dengan tujuan untuk memajukan desa dari sektor pariwisata serta meningkatkan perputaran ekonomi di Desa Tegal Rejo secara khusus dan Kecamatan Kelumpang Hilir pada Umumnya.
“Berdasarkan catatan pengunjung ataupun wisatawan yang datang ke Goa Lowo terus mengalami peningkatan dan telah mencapai angka 245.000 orang,” kata Widodo
Lanjut widodo, segenap pihak pengelola goa lowo terus kompak dan bertekad memajukan wisata yang menjadi kebanggaan baik warga Tegal Rejo maupun Kotabaru pada umumnya.
Kesuksesan wisata yang dikelola merupakan bentuk keberhasilan seluruh anggota dan masyarakat dalam memajukan Desa Tegalrejo, ini terbukti dengan meningkatnya perputaran uang yang hampir mencapai Rp12 miliar
“Jangan pernah kita sombong atau berbangga atas keberhasilan dalam mengelola suata wisata, ini tidak lepas dari seluruh elemen untuk mendukung kemajuan wisata setempat, ungkapnya”.
Kepala Bidang Even dan Pertunjukan pada Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kotabaru Rudi Nugraha menyambut baik kolaborasi BUMDes Pesona Rejo Jaya dalam gelaran Festival Goa Lowo 2023.
Festival sendiri digelar bertujuan untuk mendatangkan wisatawan sebanyak mungkin, sehingga berimbas pada peningkatan perekonomian daerah, dan masyarakat.
“Sejauh ini, Goa Lowo termasuk sebagai tempat wisata yang cukup maju dan diharapkan menjadi motivasi bagi desa lain dalam hal pengembangan pariwisata,” kata Rudi. (Ant/KPO-3)
