THAILAND, Kalimantanpost.com – Duel seru dan tempo tinggi akan mewarnai pertsrungan final Piala AFF U-23 antara Tim nasional Indonesia melawan Vietnam berlangsung di Rayong Province Stadium, Sabtu, (26/8/2023) yang disiarkan SCTV pukul 20.00 WIB.
Vietnam pasti ingin membayar kekalahan atas Indonesia dalam pertemuan du semifinal SEA Games 2023, 13 Mei lalu. Pada laga itu Indonesia menang dramatis 3-2 atas Vietnam.
Apalagi, perjalanan Vietnam ke final dengan hasil sempurna, tak pernah kalah atau seri. Quan Van Chuan dan kawan-kawan bahkan di semifinal berhasil menghajar Malaysia 4-1. Padahal di penyisihan Grup C, Malaysia mengalahkan Indonesia 2-1.
Namun, Vietnam tak mau menganggap remeh Indonesia dalam pertandingan final nanti. Sebaliknya, mereka mewaspadai Garuda Muda yang baru saja menaklukkan Thailand 3-1.
“Indonesia tim yang kuat dengan pelatih sangat bagus. Pelatih mereka asal Korea Selatan. Kami sangat menghormati Indonesia tapi kami tidak takut sama mereka,” papar pelatih Vietnam, Hoang An Tuan.
Ditambahkannya, dalam sepakbola 1-1 bukan 2. “Kami akan berusaha yang terbaik,” ucap Hoang.
Filisopi 1-1 bukan 2 yang diucapkan pelatih Vietnam itu ada benarnya. Setelah berhasil menghajar Malaysia dengan skor telak, padahal sebelumnya negeri Jiran itu menang atas Indonesia, bukan berarti timnya akan mudah menundukkan Dewangga dan kawan-kawan di final nanti.
Apalagi, Vietnam tak bisa melupakan kekalahan atas Indonesia lewat lemparan ke dalam jarak jauh dilakukan Pratama Arhan yang berbuah gol di semifinal SEA Games lalu.
Walau pun Arhan tidak ikut, Indonesia masih memiliki pelempar ke dalam yang tak kalah bagusnya yakni Robby Darwis dan Dewangga. Malah satu gol ke gawang Thailand yang dicetak Muhammad Ferrari berawal dari lemparan ke dalam dilakukan Robby Darwis.
Sudah pasti Vietnam mengantispasinya, ternasuk serangan balik cepat melalui Jeam Sroyer dan Ramadhan Sananta.
Sementara pelatih kepala tim, Shin Tae-yong bersyukur Tim U-23 Indonesia bisa mencapai final Piala AFF U-23 2023 dengan skuad yang ada saat ini.
“Akhirnya kita mencapai final, dan seperti yang sering kita sebutkan kesulitan kita. Banyak sekali pemain yang cedera dan beberapa di antaranya kembali ke Indonesia,” ujarnya seperti dikutip laman resmi PSSI, Sabtu (26/8/2023).
Meski begitu, dirinya mengapresiasi para pemain yang saat ini masih ada.
Shin Tae-yong mengakui mereka masih tetap bersemangat menatap partai puncak Piala AFF U-23 2023. Pelatih asal Korea Selatan itu, optimistis skuad yang tersisa masih bisa menjaga semangat sampai akhir turnamen.
“Jadi kami hanya memiliki sedikit pemain yang tersedia. Tetapi masih pemain yang bisa bermain. Dan mereka sangat bersemangat dalam antusias untuk memenangkan turnamen ini,” ujarnya.
Sementara itu, bagi Kelly Sroyer selaku perwakilan pemain mengaku tidak gentar dengan keterbatasan tersebut. Dia sudah siap menatap laga final.
“Kalau ditanya untuk persiapan pemain di final, kami sudah siap untuk melawan Vietnam dan kondisi kami bagus,” tegasnya.
Namun, dalam pertandingan nanti, pemain Indonesia harus mewaspadai permainan keras menjurus kasar yang biasa diterapkan permainan Vietnam selama ini.
Strategi kurang sportif itu dimaksudkan untuk memancing emosi dan konsentrasi pemain Indonesia.
Ini harus diwaspadai Muhammad Ferarri dan kawan-kawan agar jangan tersulut emosinya.
Langkah awal Indonesia di turnamen AFF ini sebenarnya tidak begitu mulus. Kalah 1-2 di partai perdana penyisihan Grup B melawan Malaysia, lalu menang tipis 1-0 di laga kedua kontra Timor Leste.
Lolos ke babak semifinal dengan status runner up terbaik Grup B, hingga mengalahkan tim tuan rumah Thailand dengan skor yang sudah disebutkan sebelumnya diatas. (Mau/KPO-3)