Paringin, KP – Akhir-akhir ini kejadian kebakaran di beberapa daerah sering terjadi. Hal tersebut mendapat perhatian dari wakil rakyat
yang duduk dikursi DPRD Balangan.
Anggota Komisi II DPRD Balangan Bahrul Ilmi meminta masyarakat agar lebih waspada. Sebelum meninggalkan rumah, objek-objek yang dapat
memicu terjadinya potensi kebakaran harus diperhatikan. Seperti colokan listrik, kabel berusia usang, kompor gas, dan lain sebagainya.
“Masalah pada jaringan listrik sangat sering menjadi pemicu kebakaran. Maka dari itu lakukan pengecekan yang mendalam keseluruh komponen
jaringan listrik,” ujarnya kepada wartawan melalui sambungan telepon WhatsApp, Rabu (02/08/2023).
Wakil Rakyat asal Dapil I Balangan meliputi Kecamatan Paringin, Paringin Selatan dan kecamatan Lampihong mengungkapkan, jika menemukan
kabel usang atau kubas kulitnya secepatnya lakukan pergantian, sehingga kejadian korsleting tidak terjadi. Pengecekan tersebut penting,
pasalnya, kebakaran tidak berbanding lurus atau selalu dipengaruhi oleh musim. Baik itu saat musim penghujan maupun musim kemarau.
Di sisi lain, sambungnya, pemerintah melalui instansi/dinas terkait juga harus selalu siap siaga dalam hal apapun, terutama dalam
mengayomi, melindungi dan melayani masyarakat. Hal tersebut bertujuan untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat.
“Untuk dinas/instansi yang menangani kebakaran, mobil tangki berisikan air harus selalu siap siaga,” ucapnya.
Selain itu, lanjutnya, petugas terkait harus melakukan pengecekan secara berkala pada titik-titik hydran air, guna memastikan masih
berfungsi atau tidaknya. Diharapkan, apabila terjadi kejadian kebakaran semua peralatan pendukung siap digunakan.
Selebihnya Bahrul mengimbau kepada masyarakat untuk saling mengingatkan antara satu dan lainnya demi menjaga lingkungan agar terhindar
dari bahaya kebakaran.
“Intinya masyarakat harus selalu berhati-hati dan tetap waspada mengantisipasi berbagai hal, terutama berkaitan dengan keselamatan
diri, keluarga dan masyarakat sekitar,” imbuh politkus muda dari Golkar ini. (srd/K-6)