Banjarbaru, KP – Setiap desa di Kasel terus didorong mempunyai inovasi.
Dengan disokong dana desa, diharapka inovasi bisa mempercepat pembangunan.
Atas dasar itu, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) meminta pendamping desa memberikan inovasi pembangunan di desa, terutama dalam bidang pendidikan, kesehatan, pariwisata dan teknologi informasi.
“Kami ingin setiap desa itu mempunyai inovasi dalam mempercepat pembangunan di desa, sehingga penggunaan dana desa akan lebih efektif dan
efisien dengan program inovasi desa.
Hal ini sesuai instruksi Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor agar terus bergerak dalam memajukan desa,” kata Kepala Dinas PMD Provinsi Kalsel, Faried Fakhmansyah.
Faried menyebutkan, penggunaan dana desa dapat mengurangi tingkat kemiskinan, peningkatan hasil produksi dan pemasarannya yang lebih mudah.
“Pemanfaatan dana desa, dapat mempercepat pembangunan daerah dan melengkapi kekurangan sarana dan prasarana yang dibutuhkan oleh masyarakat,” tuturnya
Ia meninta berbagai program inovasi baru agar sesegera dimunculkan yang tidak terlepas dari program pemerintah daerah dan mengembangkan berbagai konsep yang ada untuk meningkatkan berbagai inovasi yang dijalankan.
Inovasi yang dimunculkan harus sesuai dengan perundang-undangan yang berlaku.
Diutarakan, dari program inovasi desa dapat meningkatkan efektifitas penggunaan dana di desa melalui proses pengelolaan pengetahuan secara sistematis, terencana dan partisipatif.(mns/K-2)