Banjarbaru,KP – Dalam peringatan Hari Keluarga Nasional Ke-30 dan Hari Anak Nasional Ke-39 Tingkat Kota Banjarbaru di Aula Gedung Bina Satria, Selasa (29/08/2023). Mengusung tema “Menuju Keluarga Bebas Stunting, Anak Terlindung Untuk Indonesia Maju”.
Walikota Banjarbaru, Aditya Mufti Ariffin berharap momentum ini menjadi semangat baru bagi pemerintah, keluarga, hingga orang tua untuk berbenah dan meningkatkan sumber daya manusia yang kita miliki.
“Ini juga menjadi komitmen Pemerintah Kota Banjarbaru untuk pemenuhan hak terhadap anak, sekaligus menjadikan Banjarbaru sebagai perwujudan kota layak anak yang telah dianugerahkan oleh Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia pada bulan Juni yang lalu,” harapnya.
Aditya menegaskan peringatan ini sebagai kesepakatan bersama di antara pemerintah dan semua komponen masyarakat, termasuk orang tua, keluarga, akademisi, dan media, untuk mengedepankan usaha sosialisasi guna meningkatkan kesadaran akan urgensi penanganan stunting di seluruh kalangan penduduk.
“Peringatan ini menjadi komitmen bersama bagi pemerintah kepada seluruh unsur masyarakat, baik itu orang tua, keluarga, akademisi, hingga media dalam upaya sosialisasi pentingnya penanganan stunting kepada seluruh warga, sehingga terbangun kepedulian dan perhatian lebih ke depan,” tegasnya.
Gelaran ini juga sekaligus melantik secara resmi anggota Forum Anak Kota Banjarbaru yang diharapkan menjadi pelopor dan penggerak dalam perwujudan dan cita-cita yang diharapkan serta penghubung dari berbagai macam aspirasi di berbagai sendi kehidupan(Dev/K-3)
