KANDANGAN, Kalimantanpost.com- Sosialisasi secara masif pencegahan kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) oleh Kepolisian Resor (Polres) Hulu Sungai Selatan (HSS) cukup efektif menurunkan titik api yang terjadi di wilayah rawan.
Sebelumnya, sosialisasi dilakukan melalui para Bhabinkamtibmas diberbagai Desa, Kecamatan Daha Selatan dan Daha barat, sejak Selasa (1/8) lalu.
“Terima kasih kepada masyarakat Kecamatan Daha selatan dan kepada perangkat pemerintahannya, karena telah berhasil menurunkan angka kejadian titik api di wilayahnya secara signifikan,” ucap Kapolres HSS AKBP Leo Martin Pasaribu, Minggu (6/8/2023) malam dalam keterangan pers.
Dibeberkannya, sebelumnya di Daha Selatan mencapai angka tertinggi 47 titik api dalam satu hari. Setelah dilakukan sosialisasi, turun signifikan menjadi hanya dua titik api.
“Saya berharap hal ini bisa dipertahankan,” ucap Kapolres.
Hal itu, ujarnya, menunjukkan masyarakat Kecamatan Daha Selatan mencintai lingkungan, dan patuh terhadap peraturan perundang-undangan.
AKBP Leo Martin turut menugaskan Bhabinkamtibmas yang daerahnya tidak rawan Karhutla, untuk BKO mendukung sosialisasi ke wilayah rawan Karhutla.
Kedepan, lanjut dia, kegiatan saling membantu antara sesama Bhabinkamtibmas, akan dilaksanakan secara berkelanjutan untuk menyelesaikan permasalahan-permasalahan yang terjadi di masyarakat Kabupaten HSS. (Tor/KPO-3)