Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Baca Koran
Space Iklan
Space Iklan
Iklan Utama
HEADLINEKabar BanuaTanah Laut

Bupat Tanah Laut, Sukamta Buka MTQ Internasional JQH-NU di Pelaihari

×

Bupat Tanah Laut, Sukamta Buka MTQ Internasional JQH-NU di Pelaihari

Sebarkan artikel ini
IMG 20230905 WA0029
Bupati Tanah Laut, HM Sukamta membuka kegiatan Gema Al-Qur’an Tanah Laulut dan Musabaqah Tilawatil Qur’an Internasional ke-3 dan Nasional ke-9 Jam’iyatul Qurra-wal Hufazh Nahdlatul Ulama (JQH-NU) di Pelaihari, Selasa (5/9/2023). (Kalimantanpost.com/Istimewa)

PELAIHARI, Kalimantanpost com – Bupati Tanah Laut, HM Sukamta membuka kegiatan Gema Al-Qur’an Tanah Laut dan Musabaqaah Tilawatil Qur’an Internasional ke-3 dan Nasional ke-9 Jam’iyatul Qurra-wal Hufazh Nahdlatul Ulama (JQH-NU) di Pelaihari, Selasa (5/9/2023).

“Saya atas nama pribadi dan Pemerintah Kabupaten Tanah Laut selamat datang kepada wabil khusus Menteri Agama RI dan seluruh kontingen dari 8 negara 17 provinsi se Indonesia serta Kabupaten/Kota se Provinsi Kalsel di Bumi Tuntung Pandang,” kata Bupati

Baca Koran

Ditambahkan Sukamta, Kalsel juga memiliki tokoh ulama terkemuka internasional yang telah memberikan konstribusi pada literasi keilmuan Islam di Asia Tenggara Syekkh Muhammad Arsyad Al Banjari atau lebih dikenal dengan sebutan Datu Kelampayan.

“Melalui kegiatan MTQ ini kami mengambil kesempatan untuk memperkenalkan ketokohan datu Kelampayan dan inspirasi kearifan beliau dalam acara islamic leader talks bertajuk Sabilal Muhtadin, inspiring wisdom of sourh Kalimantan.

“Hal ini bermakna Kalsel telah memberikan kontribusi positif terhadap khazanah keilmuan Islam tingkat dunia,” ujarnya.

Dikesempatan Bupati, dengan.menggelar salah satu rangkaian kegiatan dalam rangka memeriahkan Hari Jadi Kabupaten Tanah Laut ke-58 yang dikemas dengan nama Gema Al Quran Tanah Laut dan Musabaqah Tilawatil Qur’an Intenasionak ke-3 dan Nasional ke-9 Jam’iyatul Qurra-wal Hufazh Nahdlatul Ulama (JQH-NU) di Kabupaten Tanah Laut.

“Melalui sinergitas bersama dengan JQH-NU, Tanah Laut berbangga mendapat kesempatan menjadi tuan rumah penyelenggaraan perhelatan acara rutin 5 tahun sekali ini.

“Bagaikan kilat sejak pertemuan yang singkat, dengan persiapan yang kami optimalkan dalam tempo yang juga singkat, MTQ Internasional yang ke-3 dan MTQ Nasional ke-7 hari ini bisa digelar di Tanah Laut,” ucapnya.

“Saya mengucapkan terima kasih atas kepercayaan dari JQH-NU, sehingga Tanah Laut menjelang masa akhir jabatan di bulan September ini terpilih sebagai tuan rumah. Saya berharap kegiatan ini mampu mempererat hubungan ukhuwah islamiyah dan memperkuat hubungan Kalsel, Indonesia dengan negara peserta,” ucapnya.

Baca Juga :  Bimtek Penguatan Kapasitas APIP Fokuskan Pengawasan Infrastruktur Daerah

Sukamta juga mengucapkan terima kasih dan penghargaan juga kepada Kementerian Agama Kabupaten Tanah Laut dan IPTQ Kabupaten Tanah Laut serta JQH-NU pusat, Provinsi Kalsel dan Kabupaten Tala yang telah bekerja keras sejak persiapan hingga hari ini dapat dilakukan upacara pembukaan.

“Melalui kegiatan Gema Al Qur’an Tanah Laut ini, yang merupakan pengembangan syiar islam dan ikhtiar untuk mengagungkan kalam ilahi, untuk meneguhkan kesucian-nya, memperkuat keimanan, dan memperluas fungsi edukatif daripada Kitab Suci Al-qur’an bagi umat Islam,” ujarnya.

Kegiatan Gema Al qur’an ini, lanjut Sukamta mengangkat tema “Tarus mangaji gasan terwujudnya masyarakat madani”.

“Tema ini tentu mengandung semangat agar kita terus bersama seluruh elemen masyarakat untuk terus giat membangun tanah laut dengan menjunjung nilai-nilai Al-qur’an sebagai pedoman kita. Kita terus upayakan agar generasi kita agar selalu mencintai al-qur’an sehingga terwujud masyarakat madani, agamis dan religius,” tegasnya.

Tentu dengan adanya kegiatan ini, kata Bupati, merupakan salah satu usaha agar generasi Al-qur’an terus terjaga dan menjadikan Bumi Tuntung Pandang, khususnya dan Kalsel yang madani dengan menjalankan nilai-nilai al-qur’an dalam segala aspek kehidupan.

“Kegiatan ini juga diselenggarakan dalam rangka menggalakkan semangat membaca Al-qur’an, sehingga kita bisa menghasilkan generasi qur’ani,” ucapnya.

Pengembangan seni baca Al-qur’an ini harus dilaksanakan secara terus menerus, bukan hanya saat ada lomba saja, sehingga qori dan qoriah yang dihasilkan benar benar berkualitas.

“Jika ini dilakukan, saya yakin akan terwujud suatu keselarasan antara piala dengan pahala,” ucap Bupati.

Acara pembukaan MTQ Nasional ke-9 dan Internasional ke-3 dihadiri Staf Ahli Bidang Pemerintahan Pemprov Kalsel, Sulkan mewakili Gubernur Kalsel, Staf Ahli Kejagung RI, Dr Masyhudi, SH, MH, Ketua JHQ KH Syaifullah Mahsun serta Bupati dan Wali Kota se Kalsel.(Mau/KPO-3)

Iklan
Iklan