Kalimantan Post - Aspirasi Nusantara
Baca Koran
Space Iklan
Space Iklan
Iklan Utama
Ekonomi

Disdag Kalsel Rutin Monitoring Harga Bahan Pokok di Pasar Tradisional

×

Disdag Kalsel Rutin Monitoring Harga Bahan Pokok di Pasar Tradisional

Sebarkan artikel ini
8 3klm bahan
ILUSTRASI - Aktivitas jual beli di Pasar Sentra Antasari Banjarmasin. (KP/Opiq)

Banjarmasin, KP – Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) melalui Dinas Perdagangan (Disdag) Kalsel rutin melakukan

monitoring harga bahan pokok di pasar-pasar tradisional yang ada di Kalsel.

Baca Koran

Seperti diungkapkan Plt. Kepala Disdag Kalsel melalui Kepala Bidang Pengembangan Perdagangan Dalam Negeri Disdag Kalsel, Sutikno,

yang mengatakan monitoring dilakukan untuk mengetahui harga dan pasokan di banua.

Menurut Sutikno, ada 3 pasar yang dijadikan sampel, yaitu, Pasar Kalindo, Pasar Sederhana dan Pasar Teluk Dalam. Sedangkan untuk

kabupaten/kota, masing-masing 1 pasar. Misalnya di Banjarmasin dilakukan monitoring ke Pasar Sentra Antasari.

“Kami melakukan monitoring ke Pasar Kalindo, Pasar Sederhana dan Pasar Teluk Dalam. Untuk kabupaten/kota juga diwajibkan. Seperti

Kota Banjarmasin, Dinas Perdagangannya melakukan pemantauan di Pasar Antasari,” jelasnya belum lama ini.

Sutikno menambahkan, setelah harga dan pasokan nanti diketahui, data-data di lapangan akan segera dilaporkan ke Kementerian

Perdagangan RI.

“Kita wajib memonitor harga-harga pangan dalam upaya mengetahui harga bahan pokok, karena semuanya akan kita laporkan ke

Kementerian Perdagangan,” ujarnya.

Hal tersebut, kata Sutikno lagi, dilakukan untuk mengetahui perkembangan seluruh bahan pangan di Kalsel, terutama ketersediaan

bahan pokok dan kestabilan harga di pasaran.

Selain itu, monitoring ini juga bertujuan untuk menjaga inflasi, karena ketersediaan bahan pokok sangat berkaitan dengan inflasi.

Apabila ketersediannya mencukupi maka harga akan lebih stabil. (Opq/K-1)

Baca Juga :  Tiga Tahun EYE SOUL Mendukung Vision & Style Masyarakat Indonesia
Iklan
Iklan