Martapura, KP – Sosialisasi dan Advokasi Penguatan Transisi PAUD ke SD yang menyenangkan, bukan hanya dilakukan di daerah tertentu, tetapi juga dilakukan menyeluruh dan merata di Kabupaten Banjar.
Hal tersebut disampaikan Bunda PAUD Hj Nurgita Tiyas di TK Sejahtera Mandiri, Kecamatan Gambut, Jumat (8/9.
Ini merupakan ke 4 kalinya dilaksanakan Bunda PAUD bersama Dinas Pendidikan dan Pertanian di Kecamatan Gambut dan Kertak Hanyar.
“Tadi juga ada kelas parenting dan orang tua untuk mengedukasi terkait membersamai tumbuh kembang anak di usia golden eight,” ujarnya.
Menurutnya, peran Bunda PAUD tidak lepas dari dukungan pemerintah daerah beserta jajaran. Pihaknya hanya menggerakkan, memberi semangat dan kekuatan kepada kader kesehatan untuk melaksanakan tugas dan fungsinya sesuai Standard Operating Procedure (SOP).
“Hal itulah yang memberi efek begitu signifikan pada penurunan stunting,” jelasnya.
Kabid PAUD dan Kesetaraan Disdik Farida Ariyati didampingi Kasi PAUD Arliza Mayasari menambahkan, ini program Kemendikbud dan Pemkab Banjar bersama unsur lainnya yang berkolaborasi, termasuk dengan Bunda PAUD.
Program dilaksanakan dengan banyak tahapan, antara lain sosialisasi dan advokasi serta komitmen bersama antara Bunda PAUD di Kecamatan dan Desa.
Beberapa program disampaikan, diantaranya 3 target perubahan kepada guru PAUD, yakni saat penerimaan tidak ada tes membaca, menulis dan menghitung (Calistung), MPLS selama 2 minggu dan 6 kemampuan pondasi anak.
Pada kesempatan tersebut, Bunda PAUD menyerahkan 50 paket makanan bergizi dari Dinas Pertanian kepada siswa TK Sejahtera Mandiri, disaksikan Kepala Distan Nurul Chotimah, Sekretaris Disdik Nane Adriadne, Sekretaris DPMD Noon Zairina Warsita, Camat Gambut Ahmad Fauzan bersama Bunda PAUD, Camat Kertak Hanyar Gusti M Noviar Hidayat bersama Bunda PAUD. (Wan/K-3)