BANJARMASIN, Kalimantanpost.com – Nama grup musik Band COBA di belantika musik Banjarmasin dan Kalimantan Selatan boleh dibilang masih belum familiar. Grup Band Coba ini baru terbentuk terbentuk tiga bulan, tepatnya 8 Juli 2023 lalu.
“Coba diambil dari nama personilnya yaitu Cecef, Oben, Boby, Agie, Alek,” cerita Cecef, salah satu personil Band Coba, Senin (2/10/2023).
Selain singkatan nama personil, lanjut dia, nama Coba ini dipilih supaya terdengar sangat unik dan aneh, tapi lucu.
“Dari awal dibentuk band ini sebenarnya pengen mau coba-coba ngeband saja, akhirnya keterusan untuk mencoba dengan gebrakan baru dengan energy baru serta semangat maju untuk ke kanca nasional. Kami juga ingin dikenal banyak orang, terutama di kota sendiri Banjarmasin,” papar Cecef.
Walau pun band ini sangat baru, tapi personilnya merupakan muka lama di belantikan musik Indonesia. Grup ini di gawangi Cecef (gitar), Boby (vocal), Oben (bass), Agie (drum), Alek (keybord).
“Kami berlima ini yang sering kumpul-kumpul bareng untuk konsep materi lagu dan aransemen unik,” ucapnya.
Cecep menambakan, mereka berlima sudah berpengalaman di bidang musik serta melintang di industri musik dari tahun 2007 sampai sekarang.
“Grup Coba Band salah satu personilnya sudah pernah masuk di label Jakarta dan management se Indonesia,” tandasnya.
Tak heran, saat Band Coba mengikuti Festival AG Musik Fest di Muara Teweh, Kalteng yang diikuti 35 peserta berhasil meraih juara kedua.
Selain itu, personilnya juga meraih the best player bass, gitar dan drum.
“Kami juga Balikpapan mengikuti lomba Velocity Festival Band yang diikuti 45 band dan berhasil meraih juara pertama serta meraih gelar the best player drum & Keybord. Kami bangga bisa mengharumkan nama Banjarmasin,” tegasnya.
Rencana, lanjut Cecef, di bulan November Band Coba akan mengikuti event se Indonesia di Tanjung Selo, Kalimantan Utara. “Mudah-mudahan bisa juara lagi dengan dukungan orang Banua,” ucapnya.
Cecef menambahkan, Coba Band dengan aliran genre yang berbeda yaitu Pop Rock Progresif. “Kami bikin lagu dengan karakter berbeda dengan masing-masing musik yang begitu berat dan mudah di cerna masyarakat umum,” tandasnya.
Terciptalah sebuah karya lagu yang sangat dalam, dengan lirik yang menarik. “Kami yakin dengan ikut festival sudah layak dengan kemampuan untuk tampil ke event nasional. (Mau/KPO-3)