BANJARMASIN, Kalimantanpost.com – Ketajaman Erling Haaland sempat diragukan. Pemain asal Norwegia ini kembali menunjukkan naluri ‘membunuhnya’ mengukir dwigol sekaligus mengakhiri puasa golnya di Liga Champions, saat Manchester City meneruskan catatan sempurna dengan menumbangkan tuan rumah Young Boys asal Swiss 3-1 di Kamis (26/10/2023) dini hari WIB.
Tambahan tiga poin membawa City kokoh di pucuk klasemen G dengan koleksi sembilan poin. Sedangkan Young Boys masih terpuruk di posisi ketiga dengan satu poin.
Pertandingan lainnya, Paris Saint-Germain mempecundangi tamunya AC Milan 3-0pada pertandingan Grup F Liga Champions yang dimainkan di Stadion Parc des Princes, Paris, Rabu setempat atau Kamis dini hari WIB.
Lalu, Barcelona mempertahankan catatan sempurna di Liga Champions dan melakukan menaklukkan Shakhtar Donetsk 2-1, Kamis dini hari WIB.
Sang juara Spanyol mengungguli tamunya yang berasal dari Ukraina di Estadi Olimpic Lluis Companys, Barcelona, untuk mencatatkan kemenangan ketiga dari tiga laga sekaligus meletakkan satu kaki di fase gugur setelah gagal melaju ke fase tersebut dalam dua musim terakhir.
Barcelona kini memuncaki klasemen Grup H dengan sembilan poin, sedangkan Shakhtar tetap berada di posisi ketiga dengan tiga poin, demikian catatan laman resmi UEFA.
Sebelum pertandingan ini, Manchester City tidak terkalahkan dalam 16 pertandingan terakhirnya di Liga Champions. Bahkan tantangan lain yang dihadirkan Young Boys dengan lapangan rumput sintesis di Stadion Wankdorf, Bern, tidak mengurangi dominasi The Citizens.
City mengancam sejak awal, saat Rodri melepaskan sundulan melebar dari tendangan sudut Matheus Nunes. Kiper Young Boys Anthony Racioppi kemudian menggagalkan upaya Jeremy Doku yang disodorkan umpan oleh Jack Grealish.
Saat tekanan City semakin meningkat, tembakan Grealish gagal ditangkap dengan sempurna oleh Racioppi. Namun sepakan jarak dekat Nunes masih dapat dihalau Loris Benito sebelum melewati garis gawang.
Meski mendominasi permainan, City bukannya sama sekali bebas dari ancaman. Nathan Ake harus melakukan tekel krusial untuk menggagalkan Sandro Lauper melepaskan tembakan, sedangkan sundulan Cedric Itten hanya bersarang ke jaring atas gawang Ederson.
Racioppi kembali menjadi penyelamat timnya menjelang turun minum. Ia menahan tembakan melengkung Doku, dan kemudian menggagalkan sepakan Rodi.
City baru mampu memecah kebuntuan pada menit ke-48. Sundulan Ruben Dias ditepis ke mistar gawang oleh Racioppi, dan Akanji berada di posisi yang tepat untuk menyambarnya masuk ke dalam gawang dari jarak dekat.
Keunggulan City hanya bertahan empat menit, ketika umpan akurat Cheikh Niasse dari area pertahanannya sendiri diterima oleh Elia yang melaju kencang. Ederson keluar dari sarangnya untuk memperkecil ruang tembak, namun Elia mampu mencungkil bola melewati kiper Brazil itu dari tepi kotak penalti.
Haaland kemudian merestorasi keunggulan City pada menit ke-67 melalui eksekusi penalti. Hadiah penalti itu didapat City setelah Rodri dilanggar Mohamed Ali Camara di kotak terlarang, dan Haaland tidak kesulitan untuk mengonversi penalti menjadi gol.
Julian Alvarez sempat mengemas gol untuk City pada menit ke-74. Sayangnya gol itu tidak disahkan karena tangan Grealish mengenai bola dalam proses terjadinya gol.
Namun Haaland memastikan City memperpanjang catatan bagus mereka, saat ia mendapat operan dari Rodri sebelum menyelesaikan peluang dengan sepakan ke sudut gawang Young Boys pada menit ke-86.
Sementara PSS atas AC Milan
membuat naik ke puncak klasemen dengan enam poin, sedangkan Milan terjerembab ke posisi keempat dengan koleksi dua poin.
Pertandingan ini sempat mendapat sorotan dengan pertemuan dua kiper melawan bekas klubnya masing-masing, Mike Maignan di kubu AC Milan dan Gianluigi Donnarumma yang kini membela PSG.
Namun, yang menjadi bintang bukan mereka berdua. Justru Kylian Mbappe, yang seperti menemukan kembali permainan terbaiknya, layak mendapat sorotan terutama setelah ia mengemas gol pembukaan PSG pada menit ke-32.
Gol Mbappe diawali pergerakan gelandang muda Warren Zaire-Emery yang juga tampil gemilang. Ia merebut bola di area pertahanannya, kemudian menjauhi kejaran Tijani Reijnders dan mengumpan kepada Mbappe. Mbappe melesak masuk ke kotak penalti, sebelum mengakhiri pergerakannya dengan sepakan mendatar ke sudut bawah gawang Milan.
Ousmane Dembele kemudian turut membobol gawang Milan, saat berlari mengejar umpan dan melakukan tembakan mendatar yang gagal diantisipasi Maignan. Namun wasit tidak mengesahkan gol tersebut, karena pada tinjauan VAR terlihat bahwa Manuel Ugarte melanggar Yunus Musah pada proses terjadinya gol.
PSG tidak perlu menunggu lama untuk menggandakan keunggulan. Randal Kolo Mouani memasukkan bola ke gawang Milan yang kosong setelah Maignan hanya mampu menepis tembakan Dembele pada menit ke-53.
Milan berkali-kali mencoba untuk memperkecil ketertinggalan, namun justru tuan rumah yang mendapatkan gol ketiganya pada menit ke-89 saat Zaire-Emery mengirimkan umpan dari sisi kanan, untuk dikonversi menjadi gol oleh pemain pengganti asal Korea Selatan Lee Kang-in. (Ant/KPO-3)