Martapura, KP – Pemkab Banjar melalui Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Perindustrian dan Perdagangan (DKUMPP) menyasar para pedagang emas di Blok Niaga, Pasar Batuah Martapura, untuk melakukan tera ulang alat Ukur, Takar, Timbang dan Perlengkapannya (UTTP), Rabu (25/10/2023).
Menurut Kadis KUMPP Kencana Wati, ini yang ke 23 dari 24 kegiatan di seluruh pasar tradisional Kabupaten Banjar. Pihaknya ingin konsisten, dengan harapan mempertahankan predikat pasar tertib ukur di sembilan pasar besar.
“Ini menjadi intens kami untuk mengintervensikan visi misi Bupati, khususnya pada sisi Agamisnya,” katanya.
Karena Kabupaten Banjar bisa dilihat dari bagaimana muamalah dalam hal perdagangan. Para pedagang bersifat jujur, karena itu semua merupakan sebuah perwakilan dari ciri masyarakat Kabupaten Banjar yang Agamis.
“Untuk pelaksanaan terakhir ke 24 nantinya digelar di Pasar Kindai Limpuar, Kecamatan Gambut,” ungkapnya.
Dari hasil tera ulang, Kencana menyebut rata-rata semua sudah sangat bagus. Itu sudah ada tahapannya, yakni pembinaan, kemudian pengawasan atau menunggu laporan, sementara ini pihaknya bekerja pembinaan dulu.
”Nanti bila ada temuan pada timbangan atau alat ukur atau pedagang yang tak melakukan tera ulang, atau contoh menjurus ke pidana, kami siap bekerjasama dengan Polres Banjar,” tegasnya.
Kencana pun mengimbau pedagang lebih meningkatkan intensitas kejujurannya. Jika merasakan keraguan atas alat timbangnya, bisa menghubungi pihaknya yang selalu siap melakukan pembinaan, tanpa harus di kegiatan seperti ini.
Salah seorang pedagang emas di Pasar Niaga Martapura Ahong mengapresiasi kegiatan tersebut. Menurutnya ini memberi manfaat positif kepada pedagang, agar memastikan timbangan dan alat ukurnya sesuai standar dan berfungsi baik.
”Ini penting, agar ketika melakukan jual beli emas, tidak ada selisih beratnya,” pesannya.
Pada kegiatan dia berinisiatif mengikutinya, karena sisi manfaat didapat serta menjadikan transaksi jual beli sesuai akidah Islam dengan prosedur yang benar dalam perkara timbangan.
Kegiatan yang digelar di depan pertokoan pedagang tersebut mendapat respon baik pedagang. Mereka cukup antusias antre mengikuti kegiatan dari pagi. Pedagang yang sudah, mendapatkan tanda telah ditera ulang DKUMPP Banjar. (Wan/K-3)
